PWMU.CO– Buka puasa PRM kembiritan Genteng Banyuwangi berlangsung di Masjid at-Taqwa Pandan, Rabu (12/4/2023) sore.
Masjid ini berada di Jalan Raya Pandan Genteng Banyuwangi Jawa Timur dikelola oleh Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Kembiritan.
Sore itu di teras kiri masjid, ibu-ibu Aisyiyah Ranting Kembiritan berbaur dengan jamaah perempuan. Mereka terlihat sangat kompak. Semuanya bekerja sama menyiapkan menu untuk berbuka puasa.
Menyiapkan lontong, mengiris kubis, kentang, sambal kacang, dan telur. Mereka meracik gado-gado khas Pandan. Di sebelahnya ada yang menyiapkan bubur kacang hijau ke dalam gelas untuk takjil.
Sementara jamaah laki-laki mulai berdatangan. Mereka langsung memasuki ruang utama Masjid at-Taqwa. Formasi duduk melingkar mengikuti pola dinding masjid. Sambil bersandar mereka menyimak pengajian. Ramadan 1444 Hijriyah tahun ini takmir masjid menggelar pengajian menjelang berbuka.
Penceramah sore itu Ketua Majelis Tabligh PCM Genteng, Taufiq MPdI. Materinya tafsir al-Quran. Surat Ali Imran ayat 26. Katakanlah: Wahai Tuhan yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.
Pengajian berlangsung hampir satu jam lamanya, jamaah betah menyimak. Pukul 17.25 pengajian berakhir, karena waktu Maghrib telah tiba untuk wilayah Banyuwangi dan sekitarnya.
Semua jamaah beranjak menuju serambi masjid. Menu buka puasa telah dihidangkan oleh ibu-ibu Aisyiyah. Ada dua tempat yang disediakan untuk berbuka. Jamaah laki-laki berada di serambi depan. Jamaah perempuan menempati serambi kiri .
Suasana guyup menyelimuti jamaah. Menikmati kolak kacang hijau dan gado-gado yang lezat. Wajah-wajah mereka tampak gembira samibil menyantap hidangan. Dilanjutkan dengan shalat Maghrib berjamaah. Begitu suasana buka puasa PRM Kembiritan Genteng Banyuwangi.
Penulis Taufiqur Rohman Editor Sugeng Purwanto