PWMU.CO– Kejutan halal bihalal terjadi di SD Muhammadiyah 1 (SD Muri) Kebomas Gresik Jawa Timur di hari pertama masuk sekolah, Selasa (2/5/2023).
Ikatan Wali Murid (Ikwam) dan MPK SD Muri tiba-tiba saja mengundang semua guru dan karyawan berhalal bihalal pada hari itu.
Ketua Ikwam Libia Mufidah SAg mengatakan, kita buat surprise tidak pakai undangan atau pemberitahuan hari sebelumnya, tapi langsung hari itu didatangi ke ruang kelas masing-masing guru dan karyawan SD Muri. Ini sebagai kejutan halal bihalal.
Sekitar pukul 09.30 tiba-tiba ada perwakilan pengurus Ikwam, Indri, datang ke kelas 6 Independent ada wali kelas Dra Saidah Yuliana Wahyuni SPd sedang bersama siswanya sedang menikmati jajanan Lebaran yang dibawa anak-anak dari rumah. Suasana di kelas juga seperti Lebaran ada bermacam jajan dan toples yang beda-beda.
Kepala SD Muri Lutfi Arif MPd mengapresiasi kerukunan, kebersamaan, loyalitas masih dijujung tinggi sehingga seluruh pengurus dan MPK SD Muri semakin baik. ”Bekerja dengan ikhlas, membuat gembira diri sendiri dan orang lain,” ujarnya.
Menurut dia, Ikwam dan MPK SD Muri terlihat kompak dan ringan tangan mengerjakan acara yang selama ini berkaitan dengan siswa-siswi seperti menu sehat.
Setelah masuk ruangan AVA (Audio Visual), guru dan karyawan disambut dengan senyum dan salam oleh Ketua Ikwam Libia Mufidah dan seluruh pengurus yang berbusana hitam sudah siap berderet menunggu kehadiran guru dan karyawan SD Muri. Ada 50 orang berhalal bihalal terdiri dari pengurus Ikwam, MPK, dan Gukar SD Muri.
Begitu masuk ruang ada kejutan sajian menu lontong pancarasa, khas Giri. Setiap tahun di SD Muri pasti ada acara halal bihalal dengan sajian menu lontang bermacam rasa. Istilahnya lontong pancarasa. Karena ada lima masakan beda rasa yang sangat menggiurkan bau dan menu masakannya .
Menu itu ayam bumbu kuning, mi, sambel kelapa, tahu petis, telur bali. Minumannya teh hangat, es belewa, dan air putih. Ditambah buah jeruk, semangka, belewa.
Ada juga jajanan macam-macam goregan pentol, tahu pentol, tahu isi mi, dan tempe gimbal.
Libia Mufidah mengatakan, tujuan halal bihalal dan silaturrahmi ini karena selama bulan puasa tidak bertemu dengan pengurus karena kegiatan fokus Pondok Ramadhan.
”Jadi kesempatan bulan Syawal moment yang sangat pas digunakan sillaturrahmi dan saling memaafkan,” kata Wiwit, panggilannya.
Penulis Erna Hamidah Editor Sugeng Purwanto