Syawalan, LDK PP Muhammadiyah Menyiapkan Raker; Liputan Ain Nurwindasari
PWMU.CO – Lembaga Dakwah Komunitas (LDK) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah akan menggelar rapat kerja (raker) periode 2022-2027. Untuk itu LDK PP melakukan rapat koordinasi mempersiapkan acara tersebut yang diselenggarakan secara daring, Senin (1/5/2023).
Rapat yang dihadiri oleh ketua, sekretaris, bendahara, dan anggota tersebut juga membahas isu-isu aktual seputar perkembangan LDK PP Muhammadiyah.
Mengawali rapat Sekretaris LDK PP Dr Suhardin MPd memaprkan penyusunan matriks yang sudah tuntas dan telah dikirimkan kepada Sekretariat PP Muhammadiyah. Ia lantas menjelaskan program-program LDK tersinkronisasi dengan majelis maupun Lembaga dan biro yang lain.
“Karena dakwah komunitas itu ada (keterkaitan) pada MPS, Majelis Kesehatan, Majelis PemberdayaanMasyarakat, Mejelis Dikdasmen, maupun Majelis Dikti,” ungkapnya.
Oleh karena itu menurutnya LDK memerlukan tenaga entri poin dan menekankan pentingnya arsip berita LDK.
“Sehingga laporan itu bisa dibuat. Kemudian laporan harus update di setiap kegiatan, sehingga terlihat majelis mana yang aktif dan tidak aktif,” terangnya.
Ingatkan Seleksi Alam
Sementara itu, Ketua LDK PP Muhammadiyah Muchamad Arifin MAg menyampaikan rasa syukur atas pertemuan tim LDK di momen Syawal ini meski melalui Zoom.
“Alhamdulilah, mudah-mudahan tidak mengurangi semangat di LDK. Terima kasih yang sudah hadir. Taqabbalallahu minnaa wa minkum, mohon maaf lahir dan batin semoga ibadah kita diterima oleh Allah,” ucapnya.
Ia lantas mengingatkan para anggota LDK agar mengedepankan sikap amanah dan tidak menjadi bagian seleksi alam.
“Kita berharap semua bisa bertahan sampai akhir nanti. Apalagi sekarang ini langsung diawasi oleh pimpinan pusat mana lembaga yang aktif mana yang tidak,” ucapnya.
Untuk menunjang hal tersebut, ia mengimbau agar Divisi Digital aktif mempublikasikan kegiatan LDK.
Arifin lantas menekankan kepada semua divisi untuk merencanakan dengan matang demi terlaksananya semua program secara maksimal.
“Divisi Dakwah 3T sudah berhasil mengadakan pesantren muallaf, alhamdulillah hampir semua media kita memberitakan dari suara Muhammadiyah, PWMU.CO maupun TVMu,” terangnya.
Mengenai raker, Arifin menyampaikan lokasi pelaksanaan yang masih belum bisa dipastikan.
“Tempatnya ada dua pilihan, yaitu Universitas Muhammadiyah Surakarta atau di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Kita menunggu informasi dari Pak Saad (Ketua PP Muhammadiyah M Saad Ibrahim). Kemudian setelah raker akan ada rakornas. Tentunya menunggu terbentuknya LDK di seluruh PWM, jangan sampai LDK masih melekat di Majelis Tabligh,” jelasnya. Ia mengimbau agar seluruh anggota bisa menghadiri acara raker tersebut.
Kepada seluruh pimpinan LDK, Arifin juga mengimbau agar ikut membantu mencari channel donatur untuk menunjang kesuksesan program LDK. Hal ini karena tidak semua program akan mendapatkan dana dari PPMuhammadiyah.
“Untuk SE (sekretaris eksekutif), semua berita didokumenkan sendiri, sehingga akhir tahun bisa dibuat evaluasi ataupun dibuat dalam bentuk media cetak. Sementara tim digital dan sekretariat diharapkan agar menggarap dengan baik berita LDK,” terangnya.
Arifin juga menyarankan agar ke depan pelaksanaan kegiatan LDK di daerah-daerah yang jauh dan minim Muhammadiyah, seperti Bali, Papua, dan Kalimantan. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni