PWMU.CO– Sejumlah tokoh bakal hadiri di Musyawarah Wilayah (Musywil) ke-12 Nasyiatul Aisyiyah Jawa Timur di Universitas Muhammadiyah Gresik, Sabtu-Ahad (6-7/5/2023).
Ketua Steering Committee (SC) Musywil ke-12 Nasyiah Jatim, Nur Afny Rahman, menjelaskan, sejumlah tokoh dan pejabat yang direncanakan hadir seperti Menko PMK Muhadjir Effendy, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, anggota DPR RI H. Zainuddin Maliki, Bupati Gresik Fandi Ahmad Yani, CEO Yayasan UMKM Perempuan Perintis (Uprintis) Indonesia, Novita Hardini, serta anggota KPAI Dyah Puspitarini.
Tak hanya itu, sambung dia, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim Dr Sukadiono serta Ketua PW Aisyiyah Jatim Rukmini Amar juga turut hadir.
“Pada puncak pembukaan nanti ada sambutan dan arahan dari Ketua PWM Jatim dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang sekaligus akan membuka Musywil tersebut,” kata Afny, Rabu (3/5/23).
Afny menuturkan, para tokoh nasional itu dijadwalkan mengisi sejumlah agenda Musywi ke-12 PWNA Jatim, ceramah umum, seminar nasional dan lainnya.
Ia berharap dalam gelaran Musywil ini akan menghasilkan keputusan-keputusan yang strategis yang nantinya menjadi acuan empat tahun ke depan. Sehingga Nasyiatul Aisyiyah Jatim tetap dan konsisten dalam berkontribusi untuk kemajuan Jawa Timur dan Indonesia.
”Mudah-mudahan acara Musywil XII PWNA Jatim bisa berjalan sukses sesuai dengan agenda yang dijadwalkan serta menghasilkan keputusan-keputusan yang strategis yang akan menjadi acuan empat tahun kedepan,” tandasnya.
Sementara Ketua Tim Acara Musywil Hadiyatul Hikmah mengatakan, tema Musywil kali ini Perempuan Muda Berkemajuan Menguatkan Peradaban.
Dalam Musywil ini akan ada beberapa agenda acara, di antaranya laporan pertanggungjawaban pengurus PWNA Jatim 2016-2022, lalu penyusunan program kerja 2022-2026, pembahasan isu strategis, pemilihan 11 anggota formatur.
”Peserta Musywil yang berhak memilih sebanyak 400 orang. Mereka utusan dari 38 Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PDNA) seluruh Jawa Timur,” kata Hadiyah.
”Pemilihan calon pimpinan memakai e-voting. Pemilih tinggal memilih nama yang dikehendaki dengan menekan nama di antara 33 calon pimpinan di layar monitor sebanyak 11 orang,” lanjutnya.
Hadiyah menjelaskan, dengan e-voting penghitungan suara menjadi sangat cepat dan langsung diketahui hasilnya.
“Panitia Pemilihan akan mengumumkan 33 bakal calon formatur yang akan telah dipilih pada saat Musykerwil yaitu sehari sebelum pelaksanaan Musywil,” jelasnya.
Penulis Ridia Septiria Editor Sugeng Purwanto