PWMU.CO– Takwa dan ukhuwah islamiyah menjadi topik kajian halalbihalal SMP Muhammadiyah 10 Sidoarjo di Mushala Miosi, Selasa (2/5/2023).
Halalbihalal dan silaturahim dihadiri guru, karyawan, dan siswa SMP Miosi. Tausiyah diisi oleh Ustadzah Siti Zumaroh. Dia menjelaskan, hakikat takwa menurut Imam an-Nawawi artinya menaati perintah dan larangan Allah.
”Maksudnya menjaga diri dari kemurkaan dan azab Allah subhanahu wa taala. Di antara salah satu bentuk ketakwaan adalah menjaga shalat lima waktu. Sebab Allah memerintahkan ini pada kita dalam al-Baqarah ayat 238: Peliharalah semua shalat dan shalat wusthaa (shalat Ashar atau Subuh),” jelasnya.
Ustadzah Zumaroh menjelaskan, orang bertakwa itu hati-hati terhadap apa yang diperintahkan Allah akan dilakukan dengan maksimal, sedangkan apa yang dilarang oleh Allah akan dihindari karena takut dosa.
”Bagi perempuan, mau posting sesuatu di media sosial kalau tidak pakai hijab maka takut azab Allah, karena bagi perempuan ada kewajiban menutup aurat, kalau dilanggar akan ada dosa,” tuturnya.
Lalu dia menjelaskan ukhuwah Islamiyah adalah gambaran tentang hubungan antara orang-orang Islam sebagai satu saudara. Antara muslim satu dengan yang lain seperti berada dalam satu ikatan.
Dia membacakan hadits riwayat Muslim terkait takwa dan ukhuwah Islamiyah. Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu ia berkata: Rasulullahu alaihi wassalam bersabda,”Janganlah kalian saling mendengki, janganlah saling tanajusy (menyakiti dalam jual beli), janganlah saling benci, janganlah saling membelakangi (mendiamkan), dan janganlah menjual di atas tanah jualan saudaranya.”
”Jadilah hamba Allah yang bersaudara. Seorang muslim adalah saudara untuk muslim lainnya. Karenanya ia tidak boleh berbuat zalim, menelantarkan, berdusta, dan menghina yang lain. Takwa itu di sini, kata Nabi memberi isyarat ke dadanya tiga kali.
Cukuplah seseorang berdosa jika ia menghina saudaranya yang muslim. Setiap muslim atas muslim lainnya itu haram darahnya, hartanya, dan kehormatannya.”
Ustadzah Zumaroh menjelaskan hikmah hadits tersebut yaitu Islam mengajarkan ukhuwah islamiyah, dilarang saling berbuat curang atau menyakiti, mewujudkan persaudaraan seiman, Islam menjaga darah, harta, dan kehormatan, tidak boleh menjatuhkan kehormatan seorang muslim, saling tolong menolong.
Penulis Mahyuddin Editor Sugeng Purwanto