Terpilih 11 Anggota PWNA Jawa Timur Periode 2022-2026; Liputan Kontributor PWMU.CO Gresik Sayyidah Nuriyah.
PWMU.CO – Setelah melalui empat sidang pleno di Musyawarah Wilayah (Musywil) Ke-12 Nasyiatul Aisyiyah Jawa Timur, 366 peserta Musywil akhirnya mengikuti Pleno 5. Sidang yang dimulai pukul 21.11 WIB dan berakhir pukul 23 53 WIB ini melangsungkan agenda Pemilihan dan Penetapan 11 Anggota PWNA Jatim yang sekaligus menjadi Anggota formatur.
Awalnya, Ketua Panitia Pemilihan (Panlih) Ummu Sulaim menyampaikan sosialisasi mekanisme pemilihan 11 Formatur di Hall Sang Pencerah lantai 8 Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG). Pihaknya mendahulukan proses pemilihan bagi peserta Musywil yang punya anak, hamil, atau sakit.
Dalam proses pemilihan ini, panitia bekerja sama dengan SD Muhammadiyah Manyar (SDMM) menyediakan 30 tab. Untuk membantu kelancaran proses pemilihan, ada tim IT dari SDMM dan pendamping dari Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) di ruang pemilihan.
Pada Sabtu (6/5/2023) pukul 22.17 WIB, sebanyak 44,85 persen peserta sudah menggunakan hak suaranya. Akhirnya, saat membacakan hasil pemilihan pada pukul 00.00, Ummu Sulaim menyatakan pemilih yang tidak hadir ada 9 sedangkan yang tidak melakukan submit ada 4. Setelah melalui diskusi, mereka memutuskan keempat orang itu dianggap tidak hadir. Alhasil ada 13 total pemilih yang tidak hadir dari 379 jumlah pemilih. Yang hadir ada 366.
Saat membacakan berita acara panitia pemilihan Musywil XII pada Sabtu (6/5/2023), Sulaim juga menegaskan telah dilakukan pemilihan anggota PWNA Jatim dengan rekapitulasi hasil pemilihan berikut.
- Desi Ratna Sari SH 304
- Maharina Novia Zahro MIKom 262
- Erfin Walida Rahmania SPdI 242
- Nur Afni Rachman SIKom MMedKom 231
- Erlin Puspitasari SE 223
- Ifa Faridah SPd 212
- Ria Eka Lestari SSi 211
- Hadiatul Hikmah MH 207
- Rifka Fatimatuz Zahro SKM 201
- Zahrotul Janah SKom 173
- Daviqa Sukmawati SPsi 163
Berita acara itu ditandatangani tim panlih yang terdiri dari Ketua Ummu Sulaim, Sekretaris Fuadah, Anggota Ina Miftuhatis dan Yunita Rohma AS .
Akhirnya Sulaim memohon maaf bila Panlih dalam menyelenggarakan pemilihan itu ada salah kata. “Albirru manittaqa!” tutupnya.
Selanjutnya, formatur terpilih melakukan rapat secara tertutup di ruang rapat lantai 8. Dari rapat inilah nantinya akan ditentukan siapa ketua terpilih yang akan menakhodai Pimpinan Wilayah Nasyiatul Aisyiyah Jawa Timur periode 2022-2026. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni
