PWMU.CO – Pondok Pesantren (Ponpes) At-Taqwa Muhammadiyah Kranji, Paciran, Lamongan menyelenggarakan Khataman Santri Akhir ke-V di halaman Ponpes setempat, Senin (24/4) lalu. Prosesi wisuda 17 santri Ponpes At-Taqwa Muhammadiyah Kranji yang rata-rata telah hafal al-Qur’an 10 juz tersebut dihadiri oleh KH Ali Hilmy MAg.
Wakil Ketua PDM Lamongan ini pun berpesan agar para santri senantiasa mampu menjadikan al-Quran sebagai pegangan dan pedoman dalam hidupnya. ”Insya Allah, jika kita berpegang pada al-Qur’an, maka hidup kita akan selalu kecukupan dan dimudahkan oleh Allah SWT,” ujar Hilmy.
(Baca: SD Muhammadiyah 1 Banyuwangi Siapkan Generasi Qurani dan Inilah Kisah Perjalanan Umrah Ayu sang Tunanetra Penghafal Alquran)
Pada kesempatan yang sama, Pengasuh Ponpes At-Taqwa Muhammadiyah Kranji KH Hasan Nawawi mengingatkan para wisudawan untuk selalu menjaga al-Quran. ”Dimanapun kalian (santri) berada ingatlah al-Qur’an. Jaga selalu dan amalkanlah,” tegasnya.
Sebelumnya, pada hari Sabtu (22/4), Ponpes At-Taqwa Muhammadiyah Kranji mengadakan lomba Musabaqoh Qur’aniyah yang diikuti oleh 80 pelajar tingkat SMP/MTs se-Jawa Timur. Lomba yang diselenggarakan dalam rangka syiar al-Quran di tengah masyarakat tersebut mempertandingkan berbagai cabang. Di antaranya lomba Tahfidz 2 juz, Tahfidz 5 juz, lomba Tilawah, lomba Syarhil Qur’an, dan lomba Kaligrafi.(aan)