Gemas, Siswa KB Walidah I Gresik saat Tampil di Musywil Nasyiah Jatim; Liputan Kontributor PWMU.CO Gresik Mufrikha.
PWMU.CO – Penampilan 10 siswa KB Walidah 1 Gresik binaan Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PDNA) Kabupaten Gresik membuka Musyawarah Wilayah (Musywil) Ke-12 NA Jatim dengan meriah, Sabtu (6/5/2023).
Di panggung Hall Sang Pencerah Lantai 8 Gedung I Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG), mereka menampilkan gerak dan lagu seperti halnya yang mereka tampilkan di video Lomba Gerak dan Lagu PAUD Nasyiah. Anak-anak kompak berseragam oranye dan berlenggak-lenggok lincah pukul 7.45 WIB.
Tepuk tangan meriah pun terdengar di penjuru ruangan. Para peserta Musywil tampak gemas melihat penampilan lincah dan riang para siswa berusia 3-4 tahun itu.
“Latihan dilakukan selama dua bulan bersama guru di sekolah dan anak-anak sudah menunggu momen ini,” jawab Bunda Najma, sambil menggendong Maryam, anaknya.
Nurul Azizah SPsi, salah satu pelatih, mengungkap murid KB Walidah 1 Gresik ini sudah kedua kalinya tampil di acara NA. Yang pertama, saat Milad NA di Gedung Dakwah Muhammadiyah Gresik pada 1 Muharram 1444.
“Pasti ada anak yang tidak ikut bergerak di depan melainkan keliling-keliling dan berguling-guling di panggung. Ya begitu, ada yang muter ambil jajan pemateri di depan, ada yang tidur-tiduran di panggung dengan muka gemasnya, hehehe,” kenang Azizah.
Saat ditunjuk tampil pada Pembukaan Musywil Ke-12 NA kemarin, kata Azizah, ada seorang murid bernama Husain yang tidak bisa ikut tampil karena sakit. “Akan tetapi saat gladi bersih, Husain masih hadir dengan kondisi badan yang panas. Keesokan harinya Husain opname sehingga tidak bisa hadir,” tutur Alumnus UMG ini.
Selanjutnya, Azizah mengungkap rencananya KB Walidah I akan mendapat undangan tampil lagi di Musyawarah Cabang (Musycab) Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Gresik pada tanggal 27 Mei 2023 mendatang.
KB Walidah 1 Gresik ini berlokasi di Jalan Faqih Usman Gg III, Nomor 1-3 Kemuteran, Gresik, Jawa Timur. “Untuk saat ini PAUD Walidah 1 Gresik masih memakai kurikulum K13, tapi juga belajar peralihan ke kurikulum merdeka. Nanti anak-anak insyaallah akan mulai diajak memakai kurikulum merdeka dengan memberikan kebebasan memilih dalam belajar,” imbuhnya. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni
