Musycab Ke-9 Muhammadiyah-Aisyiyah Brondong, Ini Rangkaian Agendanya. Liputan Nely Izzatul, Kontributor PWMU.CO Lamongan
PWMU.CO – Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) dan Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Brondong Lamongan Jawa Timur akan menggelar Musyawarah Cabang (Musycab) Ke-9, Ahad, (14/5/2023).
Berbagai agenda telah disiapkan dalam rangka menyemarkkan acara ini, salah satunya adalah Pawai Taaruf. Beragam pertunjukan juga akan ditampilkan, antara lain: Band dari SMP Muhammadiyah 16 Pambon, Pidato dari TK ABA I Sedayulawas, Seni Tari dari TK ABA Brengkok, dan Tapak Suci dari TK ABA Sendangharjo.
Dihubungi PWMU.CO pada Kamis (10/5/2023), Ketua Panitia Musycab Ke-9 Muhammadiyah Brondong, Drs H Chojin mengatakan, sampai saat ini, persiapan sudah sampai tahap 90 persen.
“Harapannya Musycab berjalan lancar, berjalan alami, dan sukses tanpa tendensi yang lain. Semoga juga dapat menghasilkan pimpinan yang amanah,” ucapnya.
Saat ditanya siapa saja yang akan hadir, dan apakah Prof Zainuddin Maliki akan hadir, Chozin menuturkan, beberapa Pimpinan Daerah Muhammadiyah Lamongan dijadwalkan hadir.
“(Insya Allah) yang akan hadir Ketua PDM dan 4 anggota, sedangkan PDA info awalnya yakni Ketua dan 2 anggota. Prof Zainudin kebetulan ada acara di Argentina sejak tanggal 12 Mei 2023, sehingga tidak bisa hadir,” katanya.
Rangkaian acara Musycab akan dilaksanakan pukul 06.30 WIB dengan diawali Pawai Taaruf. Rute pawai dimulai dan berakhir di Alun-alun Desa Sendangharjo. Kontingen kegiatan Pawai Taaruf merupakan siswa-siswi TK, Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) dan SMP Muhammadiyah yang ada di Ranting Sendangharjo, Benges, Mencorek dan Pambon.
Selain kontingen dari empat ranting tersebut, kegiatan Pawai juga akan dimeriahkan drum band dari siswa-siswi SMP Muhammadiyah 15 Sedayulawas Brondong.
Pembukaan Musycab dijadwalkan pukul 10.00 WIB dan digelar di Pendopo Balai Desa Sendangharjo. Sedangkan agenda persidangan Muhammadiyah akan berlangsung di Gedung MI Muhammadiyah 7 Sendangharjo, dan persidangan Aisyiyah akan bertempat di Lantai 2 Masjid Al-Azhar Sendangharjo. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni