PWMU.CO – Medali emas SEA Games 2023 yang diraih kontingen atlet Indonesia melampaui target. Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengapresiasi para atlet Indonesia yang telah berusaha keras dalam ajang SEA Games 2023 di Kamboja.
“Jadi banyak kejutan yang dihasilkan dari timnas Indonesia di gelaran SEA Games 2023 ini. Mudah-mudahan ini dapat sebagai pemicu semangat para atlet yang bertanding sehingga dapat memenuhi target bahkan melampauinya,” ucap Menko PMK Muhadjir seusai melihat pertandingan gulat di Phnom Penh, Ahad (14/5/2023).
Hingga Senin (15/5/2023) siang, Indonesia sudah meraih 72 medali emas, 60 perak dan 80 perunggu. Capaian ini sudah melampaui target Presiden Joko Widodo untuk meraih minimal 69 medali emas.
Indonesia untuk sementara berada di peringkat tiga klasemen perolehan medali di bawah Vietnam 107 emas, 92 perak dan 95 perunggu. Di tempat kedua, Thailand 91 emas, 68 perak dan 87 perunggu. Tuan rumah Kamboja di posisi empat dengan mengumpulkan 65 emas, 61 perak dan 104 perunggu.
Muhadjir menyebut faktor kepercayaan diri dan fokus dalam bertanding juga menjadi faktor yang sangat signifikan bagi para atlet bisa memberikan hasil terbaiknya.
“Saya rasa ini masih ada kejutan-kejutan lain. Saya yakin kita masih bisa mendapat beberapa medali lagi, tetap percaya diri dan fokus dalam bertanding. Kedua itulah yang menjadi kunci meraih medali di ajang ini,” tuturnya.
Muhadjir yang awal tahun ini menjadi Menpora ad interim menggantikan Zainudin Amali, sejak Sabtu menunggui antlet-atlet Indonesia yang berlaga di ajang pesta SEA Games ini. Ia hadir di tengah-tengah antlet dan suporter Indonesia.
Dia begitu semangat mendukung setiap atlet yang berlaga. Tidak hanya cabang-cabang popular saja yang dia datangi tetapi juga cabang yang kurang popular seperti sepak takraw, gulat.
Banyak yang mengharap Muhadjir menunggui pertandingan final sepak bola Indonesia lawan Thailand. Kehadiran Muhadjir dianggap membawa berkah kemenangan seperti saat di semifinal Indonesia menekuk Vietnam 3-2.
Penulis Darul Setiawan Editor Sugeng Purwanto
