Begini Jawab ChatGPT saat Diminta Bikin Proposal Pembangunan Masjid

Begini Jawab ChatGPT saat Diminta Bikin Proposal Pembangunan Masjid; Oleh Fajar Ilhamil Wahyu, Guru SMA Muhammadiyah 1 Gresik.

PWMU.CO – ChatGPT adalah sebuah program chatbot—perangkat lunak yang dapat melakukan percakapan otomatis dengan pengguna melalui teks atau suara (source: binus.ac.id)—berbasis kecerdasan buatan terbuka yang dikembangkan oleh sebuah laboratorium penelitian milik perusahaan induk Nirlaba OpenAI Inc.

ChatGPT sedang ramai diperbincangkan karena kemampuannya yang luar biasa membantu manusia menyelesaikan berbagai macam tugas dengan bahasa alami yang dibangun berdasarkan arsitektur GPT (generative pre-trained transformer). 

Salah satu teknologi AI (artificial intelligence) yang terbaru, ChatGPT memiliki kemampuan untuk merespons dan memahami bahasa manusia dengan cara yang hampir mirip dengan cara manusia berinteraksi satu sama lain. Hal ini berarti bahwa ChatGPT dapat memahami bahasa alami dalam berbagai bentuk dan konteks, mulai dari percakapan sehari-hari hingga bahasa formal dalam konteks akademis atau bisnis.

Dalam praktiknya, ChatGPT dapat digunakan dalam berbagai bidang seperti konsultasi, edukasi, penelitian, dan layanan pelanggan secara instan dalam waktu yang singkat.

Banyak orang terbantu dengan adanya ChatGPT. Hal ini memancing rasa penasaran penulis untuk mencoba ‘mewawancarai’ ChatGPT. 

Berikut beberapa hasil percakapan penulis dengan mewawancarai. Selasa (16/06/2023):

Penulis: Who are you?

Chat GPT: I am ChatGPT, an AI language model developed by OpenAI. I’m here to assist you and provide information on a wide range of topics. Is there anything specific you would like to know or discuss?

Penulis: How many language do you know?

As an AI language model, I have been trained on a diverse range of text from the internet, which allows me to have knowledge and understanding of many languages. While my proficiency varies across languages, I can provide information and carry on conversations in several languages, including but not limited to English, Spanish, French, German, Italian, Portuguese, Dutch, Russian, Chinese, Japanese, Korean, and Arabic. If you have a specific language in mind, feel free to let me know, and I’ll do my best to assist you!

Penulis: Apa kabar?

Chat GPT : Saya adalah sebuah program komputer, jadi saya tidak bisa merasakan emosi seperti manusia. Namun, terima kasih sudah bertanya. Bagaimana dengan Anda? Apa kabar? Apakah ada sesuatu yang dapat saya bantu?

Penulis: Bisakah kamu membuat sebuah proposal bantuan dana untuk pembangunan sebuah masjid dengan kebutuhan dana 3 miliar rupiah

Chat GPT: Tentu, berikut ini adalah contoh proposal bantuan dana untuk pembangunan sebuah masjid dengan kebutuhan dana sebesar 3 miliar rupiah:

Judul: Proposal Bantuan Dana Pembangunan Masjid

I. Pendahuluan

Masjid merupakan pusat kegiatan keagamaan dan sosial bagi umat Muslim. Kami dengan ini mengajukan proposal ini untuk memohon bantuan dana sebesar 3 miliar rupiah dalam rangka membangun sebuah masjid yang akan memberikan manfaat kepada komunitas Muslim dan masyarakat sekitar. Proposal ini memaparkan latar belakang, tujuan, rincian proyek, dan rencana pengelolaan dana yang diharapkan.

II. Latar Belakang

Masjid saat ini yang digunakan oleh komunitas Muslim setempat tidak memadai untuk menampung jumlah jamaah yang semakin meningkat. Selain itu, kondisi bangunan saat ini sudah mengalami kerusakan yang signifikan. Oleh karena itu, ada kebutuhan mendesak untuk membangun masjid yang baru dan lebih representatif.

III. Tujuan

Tujuan dari proposal ini adalah:

1. Membangun sebuah masjid yang dapat menampung jamaah dengan nyaman dan memadai.
2. Menciptakan pusat kegiatan keagamaan dan sosial untuk umat Muslim di sekitar.
3. Memperbaiki fasilitas dan infrastruktur masjid yang telah rusak.

IV. Rincian Proyek

Pembangunan Masjid:

1. Menyiapkan rencana desain dan perencanaan konstruksi.
2. Membangun bangunan masjid dengan kapasitas untuk menampung 500 jamaah.
3. Memasang fasilitas yang diperlukan, seperti ruang salat, mimbar, tempat wudhu, dan kamar mandi.
4. Memperhatikan aspek keamanan, keselamatan, dan aksesibilitas.
5. Perbaikan Infrastruktur:
6. Memperbaiki sistem listrik dan pencahayaan.
7. Memperbaiki sistem air dan sanitasi.
8. Memperbaiki lantai, dinding, dan atap yang rusak.

V. Rencana Pengelolaan Dana

Pengumpulan Dana:

1. Melakukan kampanye penggalangan dana melalui sumbangan sukarela dari umat Muslim dan masyarakat setempat.
2. Mengajukan permohonan bantuan dana kepada lembaga atau organisasi yang memiliki program sosial atau keagamaan.

Pengeluaran Dana:

1. Membayar biaya konstruksi dan renovasi sesuai dengan perencanaan proyek.
2. Membeli dan memasang peralatan dan perlengkapan yang diperlukan.

VI. Rencana Waktu

Proyek ini diharapkan akan dilaksanakan dalam waktu 1 tahun setelah dana terkumpul. Rencana penggalangan dana akan dilakukan selama 6 bulan pertama, dan pembangunan serta perbaikan masjid akan dimulai segera setelah mencapai target dana yang dibutuhkan.

VII. Rencana Keberlanjutan

Setelah selesai dibangun.

Editor Mohammad Nurfatoni

Penggunaan Artificial Intelligence di Sekolah ibarat Pisau Bermata Dua