M Sholichin Pimpin PCM Gresik Periode 2022-2027, liputan kontributor PWMU.CO Gresik Beny Syah
PWMU.CO – Musyawarah Cabang (Musycab) XI Muhammadiyah Gresik telah diselenggarakan di Perguruan Muhammadiyah Gresik, Ahad (4/6/2023).
Ada 48 orang anggota Musycab yang hadir. Mereka memilih tujuh dari 17 calon tetap Anggota PCM Gresik 2022-2027 yang sekaligus menjadi formatur. Proses pemungutan suara dilakukan secara elektronik (evoting). Berdasarkan pantauan PWMU.CO, mulai dari pemanggilan peserta pertama hingga hasil pungutan suara diperoleh hanya membutuhkan waktu sekitar 1,5 jam.
Berikut ini perolehan suara tujuh Anggota PCM Gresik periode 2022-2027.
- Drs M Sholichin MPd (31 suara)
- Machfudz Asyrofi MSi (30 suara)
- Ali Wafa (29 suara)
- M Soni Setiawan Toro (28 suara)
- M Cholil ST (25 suara)
- Drs Qomari Sholich MM (25 suara)
- Nazar Alwasly ST (24 suara)
Tujuh orang yang terpilih itulangsung melakukan rapat pemilihan ketua dengan disaksikan panitia pemilihan (panlih). Uniknya, enam dari tujuh formatur merupakan wajah baru di dalam PCM Gresik. Hanya M Sholichin yang pernah menjadi anggota PCM periode sebelumnya.
Suara Terbanyak
Dalam rapat formatur, disepakati yang memperoleh suara terbanyak yakni Drs M Sholichin MPd menjadi Ketua PCM Gresik yang baru. Tanpa berpikir lama dan dengan mengucap basmalah, Sholichin mengiyakan amanah dari formatur.
Ketua Panlih Musycab Gresik Juwanto berharap dari tujuh orang ini bisa memajukan PCM Gresik agar lebih baik lagi. “Mengingat komposisi formatur yang terpilih berasal dari berbagai latar belakang profesi. Antara lain dari pengusaha, pendidik, dai, dan pegawai negeri.”
Dia menyampaikan, dari fenomena yang ada, banyak kader Muhammadiyah yang terjun ke partai politik. Harapannya, kepemimpinan ke depan lebih bersih dan terbebas dari partai politik, sehingga bisa fokus ke persyarikatan.
“Semoga PCM Gresik dapat memajukan segala bidang. Baik pendidikan, tumbuhnya kader-kader muda, ranting-ranting bisa memakmurkan masjidnya, dan tercipta mubaligh-mubaligh muda,” tutur Juwanto yang juga aktif di Kokam ini. (*)
Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.