PWMU.CO – SD Muri sepekan Fun English Camp di Kampung Inggris Pare, Kediri, Ahad-Sabtu 8-24 Juni 2023. Kegiatan bertema Think Smart do Smart and Be Smart yang diadakan perdana oleh SD Muri ini diikuti oleh 25 siswa kelas III-VI
Peserta English camp berangkat dari SD Muri ke Kediri, Ahad (18/6/2023) pukul 13.00 WIB dengan menggunakan dua kendaraan Elf. Mereka dilepas oleh Kepala Muhammadiyah 1 Giri (SD Muri) Kebomas, Gresik, Jawa Timur Lutfi Arif MPd.
Dalam sambutan pelepasan, dia menyampaikan kepada anak-anak supaya menjaga shalatnya, saling membantu sesama teman, dan tidak keluar dari kampus sendirian.
“Anak-anak sudah dibagi siapa teman sekamarnya, harapannya bisa saling membantu antara yang besar dan yang kecil, saling bekerja sama dan bisa berbagi tugas,” pesannya. “Kegiatan ini adalah salah satu kegiatan untuk kemandirian di samping menuntut ilmu.”
Sehari Lima Sesi
Ketua Panitia Novi Puspitasari SPd sebelumnya sudah mempersiapkan siswa dengan menginformasi teknik kegiatan dan apa saja yang harus dibawa ketika pelaksanaan acara ini.
Novi menyampaikan peserta akan belajar bersama tutor dari Alifia Institute. Ada lima kegiatan pembelajaran yang diikuti setiap hari, mulai pagi sampai malam.
- Sesi I pukul 06.00-07.00
- Sesi II pukul 08.00-09.30
- Sesi III pukul 10.30-12.00
- Sesi IV pukul 15.30-17.00
- Sesi V pukul 19.15 -20.15
Dia berpesan, “Untuk itu peserta Fun English Camp harus menyiapkan diri dan menjaga stamina,” katanya.
Peserta juga diharapkan bisa memanfaatkan waktu dengan baik. “Anakanak tidak boleh membawa HP ya, nanti,” imbuh dia.
Untuk komunikasi dengan orang tua, Novi akan menjadwalkan untuk video call bersama anak-anak.
Penanggung Jawab Kegiatan Riza Agustina SPd menjelaskan English Camp adalah program yang tahun pelajaran ini dapat diselenggarakan kali pertama.
“Program ini berbiaya mandiri dan pesertanya adalah siapa yang berminat. Alhamdulillah dari kelas III-VI ada 25 peserta yang berminat, lebih dari kuota yang diperkirakan,” jelas dia.
Dia berharap dari kegiatan ini, peserta bisa bertambah wawasan dan pengalamannya. “Setelah itu mampu mengaplikasikan yang ia dapatkan di sekolah dan di rumah,” ujarnya.
Baca sambungan di halaman 2: Berkegiatan tanpa HP