Mosaic bersama MLH Muhammadiyah dan LPBI NU Sedekah Panel Surya. Liputan Nely Izzatul Kontributor PWMU.CO Yogyakarta
PWMU.CO – Muslim for Share Actions on Climate Impact (Mosaic) atau Kolaborasi Umat Islam untuk Dampak Iklim menginisiasi program sedekah energi panel surya berkapasitas 4.280 WP untuk Masjid Al Muharram Dusun Brajan, Tamantirto, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sabtu (15/7/2023).
Mosaic merupakan inisator dari Kongres Umat Islam untuk Indonesia Lestari yang digagas sejak tahun 2021. Kolaborasi ini dilakukan oleh Majelis Lingkungan Hidup Pimpinan Pusat (MLH PP) Muhammadiyah, Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBI NU), Republika, Purpose, Pares UGM, dan Enter Nusantara.
Dewan Pengarah Mosaic yang juga Wakil Ketua Majelis Lingkungan Hidup (MLH) Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Dr Ir Gatot Supangkat mengatakan, sedekah panel surya ini dilakukan sebagai upaya Mosaic mendorong energi yang tidak merusak lingkungan dan minim emisi sebagai salah satu solusi dari krisis iklim.
“Selain itu, Mosaic juga mendorong kolaborasi kelompok muslim termasuk komunitas masjid untuk muncul sebagai pemimpin yang rahmatan lil ‘aalamiin dalam menjawab tantangan dampak iklim melalui pendekatan yang sejalan dengan nilai-nilai Islam,” ucapnya.
Dosen Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) tersebut mengatakan, sedekah ini diberikan untuk masjid, karena selain menjadi rumah ibadah, masjid juga berfungsi sebagai pusat kegiatan masyarakat dan penyebaran syiar Islam.
“Maka Mosaic ini bernisiasi dan melakukan penggalangan dana untuk sedekah energi. Kenapa masjid? Karena masjid itu kan menjadi pusat semua kegiatan. Mestinya harus lebih bagus dari rumah kita. Kalau rumah kita ada yang rusak, ya itu urusan kita sendiri. Sementara kalau masjid ada yang rusak kan harus rame-rame iuran ini itu. Maka saya kira jangan sampai ada kendala, termasuk karena listrik mati,” ucapnya.
Baca sambungan di halaman 2: Mengaji Iklim Bagian dari Mengaji Ayat Kauniah