IMM Lamongan Gelar Pelatihan Mubaligh, liputan kontributor PWMU.CO Lamongan Adzika Fairiza
PWMU.CO – Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Lamongan Jawa Timur melaksanakan kegiatan Pelatihan Mubaligh Mahasiswa Muhammadiyah (PM3) 1, Rabu-Kamis (12-13/7/2023).
Kegiatan yang digelar di Gedung SMA Muhammadiyah 9 Brondong (SMA Muhgilan) Lamongan ini mengusung tema Mencetak Mubaligh Muda Pelopor Gerakan Dakwah Islam Berkemajuan.
Ketua Kegiatan Roy Imam Syah SPd berharap setelah mengikuti pelatihan ini mahasiswa Muhammadiyah, khususnya di Lamongan siap untuk menjadi mubaligh, penerus gerakan dakwah Islam berkemajuan di Muhammadiyah.
“Peserta kegiatan pelatihan ini berjumlah 35 orang yang merupakan delegasi dari setiap Pimpinan Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PK IMM) yang ada di Kabupaten Lamongan,” katanya.
Dia menuturkan, di antaranya yaitu dari PK IMM STAIM Paciran, PK IMM STITM Paciran, PK IMM Al Iskandariyah, PK IMM Abu Hanifah, PK IMM Ibnu An Nafis, PK IMM Ahmad Dahlan, dan PK IMM Al Qosam.
Bukan dari PK IMM saja, lanjutnya, bahkan peserta kegiatan ini ada yang perwakilan dari remaja masjid, yaitu Remaja Masjid Taqwa Muhammadiyah Sedayulawas (Remstaq) dan Ikatan Pemuda Masjid Agung Sedayulawas (IPMA).
“Ada juga, perwakilan dari PR IPM SMA Muhammadiyah 9 Brondong,” tambahnya.
Materi Kegiatan
Roy Imam Syahmenjelaskan kegiatan ini berlangsung selama dua hari. Pembukaan kegiatan ini dilaksanakan pada Rabu (12/7/2023) jam 10.00 WIB.
“Selama kegiatan, peserta mendapatkan beberapa materi, yang dibagi di hari pertama dan hari kedua, yaitu Manajemen Dakwah oleh Ustadz Masroin Assafani MA, Ushul Fiqh dan Manjah Tarjih oleh Ustadz Mubarok Aqidah dan Bahaya Paham Liberalisme oleh Ustadz Dawud Ulinnuha Lc,” ujarnya.
Materi berikutnya, metode Dakwah dan Teknik Pengelolaan Jamaah oleh Ustaz Nashiruddin Abdul Khoir Lc MPdI dan Fiqh Jenazah oleh Ustaz Muhammad Farid Abdullah Lc.
Peserta dibagi menjadi beberapa kelompok dan berkumpul dengan kelompoknya masing-masing selama serangkaian acara berlangsung, baik ketika mengikuti materi, Focus Group Discussion (FGD), ataupun yang lainnya.
Untuk menutupi kejenuhan, panitia mengajakeserta untuk jalan-jalan pagi di Pelabuhan Sedayulawas pada hari kedua, Kamis (13/7/2023). “Di sana, mereka mengaji dan diskusi bersama dengan didampingi panitia di setiap kelompok,” jelasnya.
Peserta MP3 1 Mohammad Sadam Bagus Saputra mengaku kegiatan ini sangat bagus karena lewat kegitan bisa mengetahui tentang cara berdakwah di kalangan masyarakat dan mendapat edukasi tentang agama Islam.
“Semoga kegiatan PM3 dapat berkelanjutan,” harapnya. (*)
Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.