Empat Hari 134 Siswa SMA Muhiba Fortasi, Seru!

Kepala SMA Muhiba Agus Al Chusairi (ketiga dari kanan) di depan maskot Fortasi Kita (Muhammad Al Amin/PWMU.CO)

Empat Hari 134 Siswa SMA Muhiba Fortasi, Seru! Liputan Nur Amalia Fitri

PWMU.CO – Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PR IPM) SMA Muhammadiyah 1 Babat ( SMA Muhiba ) melaksanaan Forum Ta'aruf dan Orientasi Siswa (Fortasi) atau Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) untuk siswa baru, Senin-Kamis (17-20/7/2023).

Hari Pertama

Tepat pukul 07.00 WIB, peserta Fortasi mengawali kegiatan Fortasi dengan upacara pembukaan yang dipimpin oleh Muhammad Lutfi Zaka Firdaus. Para peserta berbaris dengan rapi dan terstruktur.

Ketua Panitia oleh Bimo Indra Fadilah lalu melaporkan jumlah peserta Fortasi. "Fortasi/MPLS SMA Muhiba diikuti 134 peserta yang dibagi menjadi 4 gugus: Tapak Suci, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, Pemuda Muhammadiyah, dan Hizbul Wathan.

Ketua Umum PR IPM Muhiba Muhammad Nur Alfiansyah beliau menyampaikan selamat datang untuk adik-adik baru peserta Fortasi. Dia mengatakan, Fortasi ini dilaksanakan dengan tujuan untuk memperkenalkan lingkungan sekolah kepada para siswa baru sebagai dasar pembekalan awal untuk membentuk kader-kader penerus Muhammadiyah.

“Fortasi ajang untuk mengader siswa-siswi yang berkualitas dan berkuantitas baik dari segi akhlak maupun pengetahuan,” ujarnya.

Fortasi ini, lanjutnya, merupakan kegiatan untuk siswa-siswi Muhammadiyah yang sudah terprogram secara sistematis untuk menumbuhkan minat, bakat, dan potensi pada diri mereka dalam rangka pengenalan lingkungan dan dunia pendidikan, sekolah, dan organisasi.

“Para siswa-siswi juga di harapkan mampu bersosialisasi dengan lingkungan, berkarya secara kreatif, dan terlibat di dalam seluruh kegiatan yang ada disekolah,” ujarnya.

Simbol Pelajar Pancasila

Kepala SMA Muhiba Agus Al Chusairi membuka acara dengan pemotongan pita yang diberi oleh maskot Fortasi Kita yang berbentuk seperti Garuda. Maskot ini simbol pelajar Pancasila.

Pengguntingan pita diriingi oleh empat peserta lainnya dengan membawa bendera lambang masing-masing gugus.

"Dengan membaca basmalah , Fortasi/MPLS SMA Muhiba 2023, dengan ini dinyatakan dibuka,” ucapnya. Sorak-sorai pun pecah saat pita terpotong bersamaan jatuhnya bendera dari pojok kanan dan kiri Gedung.

Setelah pembukaan, peserta diarahkan oleh Divisi Acara Fortasi masuk ke ruangan kelas yang telah disiapkan untuk personal introduce bersama teman-teman per gugus.

Setelah personal introduce, pada pukul 10.30 peserta memasuki Masjid AR Fakhruddin untuk mendapatkan informasi persekolahan dari Waka Humas SMA Muhiba Nurul Huda.

Setelah itu, peserta diajak oleh Tim Fasilitator Master of Game untuk seru-seruan gameindoor oleh Julia Cinta Az Zahra dan Nafisa Dealova untuk game pijat teman sebaya. Peserta terlihat sangat senang karena game ini meringankan beban badan.

Pukul 11.30 WIB agenda selesai tepat waktu. Peserta telah diarahkan oleh Divisi Acara Fortasi INur Amalia Fitri untuk pulang ke rumah masing-masing, "Hari-hati di jalan ya. Sampaikan salam kepada orang di rumah: ayah, ibu, kakak, adik,” ucapnya.

Baca sambungan di halaman 2: Hari Kedua

Salah satu tim penari (Istimewa/PWMU.CO)

Hari Kedua

Peserta Fortasi hadir ke sekolah pukul 07.00 WIB. Mereka langsung diarahkan oleh Imam of Training Takashi Nurdii ke Masjid AR Fakhruddin untuk shalat Dhuha berjamaah,

Setelah itu dilanjutkan untuk kultum dari peserta Fortasi. Selanjutnya peserta naik ke aula lantai 2 untuk menerima beberapa materi, di antaranya Al-Islam dan Kemuhammadiyahan oleh Waka Keislaman Ma'ali Sofyan; Keberlangsungan Hidup Diwayata Mandala oleh Waka Sarpras Achmad Maghfur, dan Psikologi Remaja oleh guru BK Yunia Emi Dwiyanti. Mereka sangat antusias mendengarkan dan mencatat materi yang dipaparkan oleh pemateri.

Setelah keluar dari aula tersebut pukul 11.30 WIB peserta diarahkan ke Masjid AR Fachruddin untuk shalat Dhuhur berjamaah dan kultum dari perwakilan gugusnya. Setelah menyampaikan kultum mereka pulang ke rumah masing-masing.

Baca sambungan di halaman 3: Hari Ketiga

Panitia berfoto bersama dengan maskot Formasi Kita (Istimewa/PWMU.CO) Empat Hari 134 Siswa SMA Muhiba Fortasi, Seru!

Hari Ketiga

Panitia mengadakan stand ekstrakurikuler atau demo eskul SMA Muhiba pada pukul 16.00 WIB. Kegiatan ini memperkenalkan keunggulan dari beberapa ekskul SMA Muhiba. Di antaranya Dewan Amaliyah Hizbul Wathan, Elektro Robotika, Palang Merah Remaja, Tapak Suci, Tahfidh, Karya Ilmiah Remaja, dan Bola Voli.

Kegiatan dilanjutkan bersih diri peserta untuk persiapan shalat Maghrib berjamaah, dan makan malam bersama di halaman sekolah. Setelah itu parapeserta mempersiapkan diri untuk pentas seni pada setelah shalat Isya.

Tepat pukul 20.00 WIB puncak Fortasi diawali dengan penampilan dari IPM Muhiba dengan Tari Saman. Sontak penonton memberi applause atas penampilan bagus tersebut. Acara dilanjutkan oleh berbagai penampilan penampilan ekskul SMA Muhiba dan gugus peserta Fortasi.

Almaira Mishya Dwi Ashalina, salah satu peserta gembira menyaksikan pentas seni ini. "Dari sebanyak penampilan tadi, saya paling suka penampilan dari kakak-kakak Tapak Suci yang menampilkan lompat harimau di atas lingkaran bara api yang menyala. Sedikit takut dan tegang saat melihatnya. Sangat keren. Saya merasa tertarik untuk mengikuti ekstrakurikuler Tapak Suci ini," ungkapnya.

Selesai agenda pentas seni, peserta dipersilakan istirahat untuk tidur di ruang asrama yang telah disiapkan oleh panitia.

Baca sambungan di halaman 4: Hari Keempat

Kepala SMA Muhiba Agus Al Chusairi (petiga dari kanan) di depån maskot Fortasi Kita (Istimewa/PWMU.CO). Empat Hari 134 Siswa SMA Muhiba Fortasi, Seru!

Hari Keempat

Pukul 04.00 WIB peserta dibangunkan untuk shalat Subuh berjamaah di Masjid AR Fakhruddin. Dilanjutkan tadarus pagi dengan membaca Surat an-Naba yang dipandu oleh Tim Fasilitator Imam of Training. Kemudian dilanjutkan bedah Surat an-Naba sekitar 5 menit.

Agenda selanjutnya senam pagi. Peserta yang memakai seragam olahraga baru mengikuti gerakan instruktur. Setelah itu mereka berbaris untuk jalan-jalan pagi mengelilingi Kota Babat. Setiap gugus diberi satu karung plastik untuk dibawa saat jalan.

"Jadi temen-teman semua, saya kasih satu karung ini untuk mengambil sampah-sampah yang ada di lingkungan sekitar. Minta tolong tangannya jangan jahil ya. ambil semua sampahnya biar lingkungan kita menjadi semakin bersih. Semakin bersih kita semaki akan merasakan kenyamanan," kata Danisa Taulia.

Usai jalan-jalan pagi peserta berkumpul di halaman SMA Muhiba. Pada mereka dibagikan satu lembar kertas dan baling-baling. Danisa meminta peserta agar menulis pesan dan kesannya selama mengikuti Fortasi. "Jadi teman-teman semua kertasnya nanti digulung dengan rapi dan kemudian dimasukkan ke lubang bawah ya," instruksinya.

Setelah menulis peserta diarahkan naik ke lantai dua untuk menerbangkan baling-balingnya dari atas. Mereka tampak senang dengan permainan tersebut.

Tepat pukul 08.30 WIB peserta dan panitia mengikuti apel penutupan. Kepala sekolah Agus Al Chusairi berpesan: "Selamat bergabung di SMA Muhiba. Gali semua potensi dan kreativitas kalian maupun bakat yang masih terpendam. Insyaaallah SMA Muhiba akan selalu memfasilitasi semua kegiatan. Selamat telah mengikuti Fortasi ini dengan baik dan semangat. Selamat bertemu kembali di bangku SMA ya besok hari Jum'at." (*)