PWMU.CO – Proses meninggal dunia yang dialami Ali Muklisin ini, barangkali menjadi impian umat muslim. Bagaimana tidak, tokoh Muhammadiyah Benjeng Gresik ini, dipanggil Yang Maha Kuasa, usai menjadi Imam Sholat Ashar di Masjid At Taqwa Benjeng, Senin (22/5/2017).
Almarhum yang meninggalkan seorang istri dan dua putri ini, juga dalam keadaan puasa sunnah, Senin-Kamis. “Subhanallah. Kita menyaksikan bersama, almarhum diambil oleh Allah SWT dalam momen-momen yang indah. Usai menjadi imam shalat Ashar dan dalam keadaan berpuasa. Insya Allah, khusnul khotimah,” ungkap Suudi, ST, Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Benjeng, Gresik, saat mengantar keberangkatan jenazah ke pemakaman setempat.
(Baca juga: Selamat Jalan Mas Yudha: KOKAM Gresik yang Selalu Minta Izin Sang Ibu di Tiap Kegiatan)
Menurut Bambang Hariono, salah satu jamaah shalat Ashar yang menjadi makmum almarhum, sama sekali tak ada tanda bahwa Ashar itu akan menjadi pertemuan terakhir. “Tadi sesudah shalat kita masih sempat berbincang. Membicarakan rencana pengajian awal Ramadhan. Selang beberapa saat, dapat kabar beliau meninggal dunia,” ungkapnya.
Di lingkungan Muhammadiyah, almarhum selama ini memang dikenal gigih berjuang di Muhammadiyah. Pernah dipercaya menjadi Ketua Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Bulurejo, sejak 2015 lalu, dia terpilih menjadi pimpinan Muhammadiyah Kecamatan Benjeng, Gresik.
Dia dipercaya menjadi Ketua Majelis Tabligh. Salah satu program yang telah berjalan yakni menggelar pengajian anjang sana Muhammadiyah di ranting-ranting. Di sela kesibukan berdagang di pasar Benjeng, almarhum juga menjadi imam tetap dan khatib di Masjid At Taqwa Benjeng.
(Baca juga: Cermin Guru Sejati: Mengenang Budayawan Gresik, Lenon Machali)
Terlahir di Lamongan, 49 tahun lalu, almarhum sejak kecil di didik di lingkungan Muhammadiyah. Pendidikan sekolah menengah dihabiskan di Pondok Pesantren Karangasem Paciran Lamongan. Sejak 20 tahun lalu, hijrah ke Benjeng, mempersunting salah satu putri tokoh Muhammadiyah di Benjeng, Wiwik Afifatun yang kini telah memberi dua putri.
Selamat jalan Pak Ali, semoga khusnul khotimah. Semoga mendapat buka puasa yang lebih baik di alam barzakh. (surahman)