PWMU.CO – Tari Yosakoi meriahkan gelaran penutupan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) SD Muhammadiyah 11 Surabaya, Kamis (20/7/2023).
Acara menampilkan parade ekstrakurikuler (ekskul) di Auditorium AR Fachruddin SD Muhlas, sebutan sekolah ini.
Berbagai tampilan dan atraksi menarik perhatian penonton. Mulai dari ekskul Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ), atraksi Tapak suci, drama, story telling, musik patrol, tari remo, dan tari Yosakoi.
Tari Yosakoi menjadi daya tarik tersendiri yang manambah semarak acara. Pasalnya hampir semua siswa belum mengenal tarian yang diprakarsai Konjen Jepang di Surabaya ini.
Dengan gerakan yang dinamis dan kompak diiringi musik khas Jepang serta perpaduan suara perkusi dari kayu atau naruko, nama alat yang dibawa, saat menarikan Yosakoi. 25 penari mampu memukau 783 penonton siswa kelas I-VI.
Sontak auditorium SD Muhlas bergemuruh dengan sorak sorai para penonton. Bahkan sebagian besar beranjak dari tempat duduknya berdiri sambil berlenggok-lenggok menirukan gerakan penari Yosakoi.
Pembina Yosakoi sekaligus pengajar ekskul tari di SD Muhlas Indah Nila Siam Sari mengungkapkan bangganya bisa penampilkan tari Yosakoi.
“Senang rasanya melihat kekompakan 25 penari, walaupun diambil dari jenjang kelas yang berbeda yaitu siswa kelas I hingga kelas V, mereka terlihat kompak dan penuh semangat menampilkan tarian,” tuturnya.
Kak Lala, panggilannya, ini penampilan tari Yosakoi yang pertama kalinya sejak tahun 2018 terakhir tampil di event cross culture kerja sama Pemkot Surabaya dengan Konjen Jepang.
”Semoga tari Yosakoi SD Muhlas bangkit kembali dan bisa berprestasi seperti dulu lagi,” katanya.
Sementara Wakasek bidang kesiswaan Fathanur Rosyid SPd menjelaskan, kegiatan parade ekskul di MPLS ini menjadi agenda tahunan untuk mengenalkan program baru dan aneka macam kegiatan ekskul di SD Muhlas.
”Dengan menampilkan dengan berbagai macam atraksi dan kreasi ekskul, para siswa bisa mengetahui kegiatan ekskul apa yang ingin diikuti serta mempunyai semangat untuk mengasah kemampuan masing-masing,” ujarnya.
Ustad Ocid, panggilan akrabnya, mengatakan, momen ini pula menjadi ajang untuk memberikan kesempatan para siswa meningkatkan kepercayaan diri untuk tampil di depan orang banyak sehingga diharapkan bisa menorehkan prestasi di berbagai perlombaan.
Bunda Eka Kartina, orang tua Kinar Mayla Fasha, siswa kelas I berkomentar,”Keren, keren banget! Kegiatan SD Muhlas setiap tahunnya mampu memberikan tontonan yang bermanfaat bagi siswa.”
Sangat bangga dengan SD Muhlas yang selalu memberikan kesempatan dan wadah untuk anak-anak mengeksplorasi minat dan bakatnya masing-masing.
Penulis Muriyono Editor Sugeng Purwanto