PWMU.CO – Nasyiah Gresik selenggarakan Musyawarah Daerah XIV secara online pada 1 Muharram 1445 Hijriyah atau Rabu (19/7/2023).
Musyda XIV Nasyiatul Aisyiyah mengangkat tema Perempuan Muda Berkemajuan, Arsitek Peradaban Bangsa. Pelaksanaan dibagi menjadi dua tahap. Tahap pertama ini berisi sidang pleno pembacaan tata tertib, laporan pertanggungjawaban (LPJ) PDNA, tanggapan dan laporan cabang, dan diakhiri dengan penetapan LPJ.
Ketua PDNA Ifa Faridah SPd dalam sambutannya mengatakan, akhirnya kurang lebih enam tahun kita bisa menyelenggarakan musyawarah daerah yang dilakukan secara online. ”Semoga tidak mengurangi esensi dalam musyawarah ini,” katanya.
”Hari ini kami akan mempertanggungjawabkan amanah yang diberikan kepada kami sejak tahun 2017 atau enam tahun yang lalu,” ujarnya.
Dia berharap laporan pertanggungjawaban kepada kader Nasyiatul Aisyiyah Gresik juga akan diterima oleh Allah swt.
”Kami sudah berusaha menjalankan amanah sebisa mungkin apalagi pasca perpanjangan SK di 2021 beban kita juga makin besar. Kita berusaha dengan dinamika kondisi struktur pimpinan kami yang mengalami naik dan turun ini kami berusaha tetap membawa daerah lebih baik lagi,” tutur Ifa Faridah
Alasan Musyda mengangkat tema Perempuan Muda Berkemajuan, Arsitek Peradaban Bangsa, sambung Ida Faridah, adalah doa kita bersama agar Nasyiah Gresik bisa menjadi organisasi dan kadernya mampu membawa manfaat untuk umat.
Dia mengingatkan cabang dan ranting untuk Musyda XIV tahap kedua pada tanggal 23 Juli 2023 secara offline di Gedung Dakwah Muhammadiyah Gresik.
Dia berpesan cabang dan ranting mulai sekarang tentukan pilihannya, agar yang duduk di PDNA adalah kader terbaik.
Penulis Nurul Azizah Editor Sugeng Purwanto