PWMU.CO – Halal Center Umsida kembali membina puluhan UMKM di Jawa Timur meraih sertifikasi halal yang diadakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH).
Proses audit eksternal yang dilakukan secara rinci dan teliti oleh LPPOM MUI pada Jumat (24/7/2023).
Salah satunya audit eksternal yang dilakukan oleh LPPOM MUI pada dapur sehat milik UMKM binaan, Umik. Dapur sehat Umik diinspeksi di lokasi produksi di Dusun Sono, Desa Sonopatik, Kecamatan Berbek, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.
Produk andalan yang diajukan dalam proses sertifikasi adalah keripik pisang khas Jawa.
Fitriana, pemilik usaha dapur sehat Umik, bersemangat menjelaskan proses audit eksternal LPPOM MUI yang kali ketiga ini.
Dalam menghasilkan produk halal dan berkualitas, Umik merenovasi dapur produksi. “Kami akan memindahkan garasi ke sebelah kanan dan merancang tempat display produk di bagian belakang tempat produksi, pengemasan, hingga bagian depan,” kata Fitriana.
Dr Hana yang bertugas sebagai penyelia dapur sehat Umik mengatakan, terus mendampingi UMKM binaan dalam proses sertifikasi halal. Proses tersebut meliputi kaji ulang manajemen halal hingga keluarnya nomor sertifikat halal.
”Kehadiran Umsida sebagai mitra dan fasilitator dalam proses ini telah memberikan dorongan luar biasa bagi UMKM dalam mencapai kesuksesan di pasar halal,” ujarnya.
Dalam audit eksternal, ada diskusi antara pelaku usaha, penyelia, dan auditor halal. Beragam pertanyaan diajukan, termasuk mengenai besaran biaya dalam pengajuan baru, penambahan produk, hingga permasalahan teknis dalam akun.
Semua perbincangan ini bertujuan untuk mengoptimalkan proses sertifikasi halal agar lebih efisien dan dapat membantu UMKM mencapai kualitas produk yang maksimal.
Fitriana berterima kasih kepada Halal Center Umsida atas bantuan dan pengawalan yang berkesinambungan dalam proses kegiatan sertifikasi halal.
”Ukhuwah yang terjalin ini dapat semakin erat dan berkelanjutan untuk mendukung lebih banyak UMKM meraih sertifikasi halal,” kata Fitriana.
Ketua Divisi Pelatihan Halal Center Umsida Hana Catur Wahyuni menyampaikan, dengan rampungnya proses audit eksternal, Halal Center tidak berhenti berinovasi.
Berkomitmen pengembangan program penguatan sertifikasi halal melalui berbagai kegiatan. Seperti penguatan sumber daya manusia dan pendampingan pelaku usaha dalam berbagai kategori usaha.
”Semangat untuk menggebrak pasar halal semakin menggelora di bawah naungan Halal Center Umsida,” ujar Hana yang juga Ketua Pengabdian kepada Masyarakat Umsida ini.
Menurut dia, dengan dukungan penuh dari Umsida, para UMKM binaan semakin percaya diri dan siap menaklukkan pasar halal.
Halal Center Umsida terus bergerak maju untuk memberikan bimbingan dan dukungan yang komprehensif dalam menciptakan produk halal dan thoyyiban yang akan menjadi kebanggaan Jawa Timur di pasar global.
Penulis MA Maulana Editor Sugeng Purwanto