PWMU.CO – PCA Gedangan Sidoarjo mengadakan Musycab ke-6 di Hotel Sofia Bandara Juanda, Ahad (6/8/2023).
Ketua Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Gedangan Yuniar Maulida SPd memaparkan isu-isu strategis yang dihadapi oleh Aisyiyah. Yuniar menyebutkan sembilan isu yang dihadapi oleh PCA Gedangan.
Isu pertama, kata dia, penguatan peran strategis Aisyiyah Sidoarjo dalam membangun peradaban. Dia menjelaskan, keberagaman dalam bermasyarakat merupakan sunnatullah.
”Dalam bermasyarakat kita harus ber-fastabiqul khairat untuk kemajuan peradaban masyarakat,” ujarnya.
Kedua, penguatan persatuan dan perdamaian yang terdiri dari masalah internal, konflik ekstern, dan peran pemerintah organisasi.
Isu ketiga, optimalisasi pemanfaatan digital untuk atasi kesenjangan dan dakwah berkemajuan.
Wanita berkacamata ini berpesan kepada seluruh peserta Musycab Aisyiyah ini agar memanfaatkan media sosial dengan baik. Ia juga mengingatkan peserta agar tidak alergi menggunakan Tik-tok untuk berdakwah.
Isu keempat adalah menguatkan literasi untuk mengasah kecerdasan. Yuniar menyebutkan tingkat literasi Indonesia masih sangat rendah.
Dia mengajak semua kader Aisyiyah Gedangan untuk melakukan kegiatan literasi minimal dengan membaca al-Quran.
Kelima, ketahanan keluarga berbasis ketahanan umat, penguatan kedaulatan pangan untuk pemerataan akses ekonomi, juga penguatan mitigasi bencana dan dampak perubahan iklim untuk perempuan dan anak.
”Akses perlindungan bagi pekerja informal juga merupakan isu strategis yang keenam,” ujarnya.
Ketujuh, pencegahan kekerasan anak, pernikahan anak, dan stunting untuk memujudkan generasi unggul.
Penulis Nisrin Adelyna Editor Sugeng Purwanto