Mengurangi Sampah
Selain mengubah layout dengan menghadirkan arena makan di kantin, Ari–sapaan akrabnya–mengatakan, pihaknya telah berkolaborasi dengan Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) GKB untuk mengoptimalkan penyediaan ragam makanan dan minuman di kantin.
Perhatian terhadap isu lingkungan juga diimplementasikan pada layanan kantin di sekolah ramah anak ini. Untuk mengurangi produksi sampah plastik yang sulit diurai lingkungan, Ari mengungkap, SD mugeb berkolaborasi dengan Aisyiyah menyediakan piring plastik yang bisa dicuci kembali.
“Kami berkomitmen mengurangi sampah dengan menyediakan makanan di piring plastik yang bisa digunakan berulang kali, tidak lagi menggunakan plastik mika. Kertas bungkus jajanan juga tidak diberikan per item, tetapi bisa satu piring itu untuk mewadahi beberapa jajanan yang anak beli,” terangnya.
Kemudian, agar lebih kondusif saat membeli jajan di kantin, SD mugeb kini membuka kantin baru di lantai 2. Lokasinya berada di samping barat aula. “Dengan begitu, harapannya siswa yang kelasnya di lantai 2 tidak perlu turun ke lantai 1 saat ingin membeli jajan,” kata Ari.
“Insyaallah akhir Agustus ini kantin kita sudah tersertifikasi halal oleh Kemenag. Ini sudah kita proses. Kemudian kita juga akan mengurus sertifikasi untuk kantin sehatnya,” lanjutnya.
Tata letak baru ini juga memfasilitasi ekstrakurikuler kuliner. “Alhamdulillah bisa lebih rapi dan nyaman memasaknya karena di atas meja,” tambahnya.
Mochammad Grissee Al Fahrizi kelas IV, salah satu siswa yang sudah menjajal kantin baru ini, juga menyatakan lebih nyaman jajan di kantin sekarang. “Lebih enak, aku bisa langsung makan di kursi kantin. Aku lebih suka jajan di kantin bawah karena ada kursi dan mejanya,” ungkapnya, Jumat (11/8/2023). (*)
Penulis Sayyidah Nuriyah Editor Mohammad Nurfatoni
