PWMU.CO– Ikwam SD Muri periode 2023-2024 mengadakan lomba tujuh belasan di halaman sekolah, Selasa (15/8/2023).
Lomba yang digelar Ikatan Wali murid (Ikwam) SD Muhammadiyah I Giri Kebomas (SD Muri) diikuti wali murid antar kelas untuk meriahkan HUT Kemerdekaan RI dan menjalin silaturahmi antar wali murid kelas 1-6.
Macam lomba seperti ular balon dan menghias tumpeng. Peserta lomba ular balon terdiri dari 5 orang, untuk lomba tumpeng juga 5 orang.
Aturan main lomba ular balon yaitu peserta pertama ambil balon kemudian diikuti peserta kedua. Peserta kedua ambil balon terus berjalan di belakangnya, diikuti peserta ketiga dan seterusnya menyambung dan berjalan seperti ular.
Lomba menghias tumpeng nasi putih beserta ubo rampe dinilai dari keindahan dan rasa. Tempeh diameter 37 cm tempat penyajian disediakan panitia.
Untuk lauk sudah dimasak di rumah dan hiasan disediakan oleh peserta. Menu lomba ini bebas. Panitia menetapkan harga lauk maksimal Rp 100 ribu. Biaya pembauatn tumpeng ditulis dan dipajang. Durasi menghias tumpeng 30 menit.
Peserta mengambil sampel makanan satu piring kecil diserahkan ke juri dinilai rasanya. Apresiasi lomba diberikan kepada juara 1,2,3 dan juara harapan 1,2,3.
Pelaksanaan lomba ini dilaksanakan setelah lomba siswa. Juri terdiri guru SD Muri non wali kelas.
Menariknya ada lomba dadakan yang digagas Wakil Ketua Ikwam SD Muri, Indriyati. ”Ayo sebelum lomba, disiapkan dulu yel yel, supaya tambah kelihatan meriah,” kata Indriyati, ibu dari Ahmad Syamil kelas 6.
Spontan ibu-ibu bikin yel dan latihan supaya kompak. Mereka latihan dengan semangat. Yel yel mereka hampir sama: datang bukan untuk menang tapi kebersamaan.
Ketua Ikwam SD Muri Libya Mufida SAg mengatakan, tujuan kegiatan ini untuk meriahkan HUT Kemerdekaan. Menjalin silaturahmi antar wali murid supaya kenal dan akrab.
Ibu-ibu ikwam ini menyiapkan masakan dan asesoris lomba tiap kelas. Mayoritas mengenakan busana merah putih. Tampak meriah adalah asesoris yang bervariasi.
Ada yang menggunakan ikat kepala bendera merah putih, ada yang menggunakan topi chef, mengenakan hiasan kepala model Dayak, ada yang mengenakan kacamata hitam dan ada yang menggunakan celemek inovatif.
Penulis Riza Agustina Editor Sugeng Purwanto