PWMU.CO – Wasiat Kiai Dahlan disampaikan oleh Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur Dr Hidayatullah MSi dalam pembukaan Diksuspala 2023 Batch 2, di Hall Cafe, Arayanna Hotel and Resorts Trawas, Mojokerto, Sabtu (19/8/2023).
Pendidikan Khusus Calon Kepala Sekolah (Diksuspala) yang diadakan oleh Majelis Dikdasmen dan Pendidikan Non-Formal (Dikdasmen-PNF) PWM Jatim ini diikuti oleh 120 peserta.
Hidayatullah mengutip kalimat yang popular dari KH Ahmad Dahlan, “Aku titipkan Muhammadiyah kepadamu agar kalian mau memelihara Muhammadiyah dengan sepenuh hati dan agar Muhammadiyah bisa terus berkembang selamanya.”
Kutipan KHA Dahlan ini, menurut dia, bukan sekadar nasihat. Lebih dari itu, kutipan tersebut merupakan wasiat pendiri Persyarikatan Muhammadiyah.
“Yang namanya wasiat berarti wajib dilakukan oleh kita sebagai anak keturunan ideologis KHA Dahlan,” tekan Rektor Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) ini.
Bekal Solusi
Hidayatulloh mengharapkan Diksuspala dapat menjadi jalan untuk memperluas wawasan para peserta. Wawasan ini nantinya akan mempermudah untuk menemukan dan menentukan solusi saat menemui masalah.
“Saya mengetahui tidak sedikit sekolah Muhammadiyah yang bermasalah karena salah kelola. Maka jadikan Diksuspala ini mengasah keterampilan dan kecakapan dalam tata kelola sekolah,” ungkap pria kelahiran Sidoarjo 54 tahun silam ini.
Selain itu, peserta juga diharapkan dapat memotret proyeksi kemajuan sekolahnya ke depan. Kemudian mengajak rekan-rekannya di sekolah masing-masing untuk bangkit dan belajar bersama.
Hidayatullah menekankan bahwa membenahi sekolah harus dalam koridor sistem yang baik sehingga diperlukan kerja sama antarlini.
“Seorang leader harus mengajak dalam semangat 5K, yakni kompak, kokoh, kontribusi, konsisten, dan komitmen,” tutur Hidayatulloh.
Menanggapi hal itu, peserta Diksuspala 2023 dari SD Muhammadiyah Kompleks Gresik (SD Mugres) Achmad Fazrien Aziz SPd mengatakan bahwa arahan dari Wakil Ketua PWM Jatim ini menginspirasi dirinya.
“Saya jadi lebih tahu apa saja yang perlu saya gali di setiap materi Diksuspala nantinya. Harapannya, dapat membawa oleh-oleh manfaat yang maksimal bagi kemajuan sekolah,” ungkap Aziz. (*)
Liputan Abizar Purnama Editor Mohammad Nurfatoni