PWMU.CO – Mahasiswa KKN kelompok 01 Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) dari Fakultas Pertanian mengadakan sosialisasi dan pelatihan budidaya Microgreen dan budikdamber, Selasa (22/8/2023).
“Sosialisasi dan pelatihan budidaya mikrogreens dan budidaya ikan dalam ember (budikdamber) kepada ibu-ibu PKK secara langsung yang hadir di Kelurahan Blimbing Kecamatan Paciran kabupaten Lamongan,” katanya.
Pemateri dari Agroteknologi Adhellya Novia Putri mengatakan kegiatan ini merupakan dilaksanakan Program Studi Akuakultur dan Agroteknologi.
Dia menuturkan, Kelurahan blimbing merupakan salah satu kecamatan di kabupaten Lamongan yang memiliki penduduk yang padat yakni sekitar 23.000 jiwa sehingga mengakibatkan sempitnya lahan pekarangan rumah.
“Hal ini akhirnya menghambat masyarakat itu melakukan aktivitas lain, khususnya budidaya sayur dan ikan,” jelasnya.
Untuk itu, lanjutnya, mahasiswa Akuakultur dan Agroteknologi berkolaborasi untuk mencari solusi agar masyarakat bisa budidaya sayur dan ikan di lahan sempit dan menghemat biaya, yaitu dengan budidaya microgreen dan budidaya ikan dalam ember (budikdamber).
Microgreen
Adhellya Novia Putri menjelaskan, microgreen sendiri merupakan sayuran kecil atau tumbuhan muda yang dapat dipanen dan dikonsumsi pada umur 7-21 hari dengan cara pemanenan yang cukup mudah yaitu memotong sayuran tepat diatas permukaan media tanam dengan panjang 3-9 cm tanpa akar.
“Microgreens sendiri dapat diolah menjadi salad sayur, isi burger, campuran pasta dan tumis. Sayuran yang ditanam biasa nya adalah kangkung, bayam, saledri,” tuturnya.
Sedangkan budikdamber sendiri merupakan budidaya ikan yang mengadaptasi dari teknik aquaponic yang memadukan sayuran dan ikan.
“Alat bahan yang digunakan sangat mudah ditemukan yaitu ember 50 liter, gelas air mineral, sayuran dengan akar, dan benih ikan. Cara pembuatan media nya hanya dengan melubangi tutup ember dengan kepadatan lubang 5-10, satu ember bisa diisi maksimal ikan 70 ekor dengan ukuran 7-10 cm,” katanya.
Dia berharap, dengan sosialisasi dan pelatihan ini mahasiswa Akuakultur dan agroteknologi berharap sosialisasi dan pelatihan ini dapat diterima dan diterapkan di rumah ibu-ibu PKK Kelurahan Blimbing,” ujarnya.
Dia mengucapkan terima kasih untuk ibu-ibu karena sudah sangat antusias siang hari ini. Untuk budidaya ini sangat menghemat biaya, tenaga dan lahan, jadi sangat mudah diterapkan. Apabila ibu- ibu membutuhkan bantuan kami dengan senang hati siap membantu,” harapnya.
Ketua PKK Kelurahan Blimbing Ibu Vivi Febrianti SSTP mengungkapkan sangat mendukung inovasi mahasiswa KKN UMG di kelurahanya tersebut.
“Saya mendukung dengan penuh kegiatan mahasiswa KKN dari Universitas Muhammadiyah Gresik selama KKN di sini, Apa yang bisa kami bantu pasti kami bantu. Yang penting membawa manfaat bagi masyarakat,” tuturnya.
Dosen Pendamping Lapangan Kelompok 1 Ibu Elok Vilantika SE MM menyampaikan program tersebut sangat kreativitas dan inovasi.
“Mahasiswa yang melakukan KKN sejak 01 Agustus hingga 09 September 2023 mampu membaca situasi dan kondisi kelurahan kemudian mewujudkan dalam bentuk program inovatif ini,” tuturnya. (*)
Penulis Della Nur Afifah dan Adhellya Novia Putri. Editor Ichwan Arif.