PWMU.CO – Qobilah HW SD Alam Muhammadiyah Kedanyang (SD Almadany) Kebomas Gresik Jawa Timur ikut berpartisipasi dalam kegiatan Jambore Ranting Pramuka Kebomas di Bumi Perkemahan Semen Gresik, Sabtu-Ahad (9-10/9/2023).
Dalam kegiatan yang dikuti 28 SD/MI, SMP/Mts Pramuka Se-Kecamatan Kebomas Gresik ini, Camat Kebomas Gresik Mochammad Jusuf Anshori SSos MM mengapresasi kehadiran Qobila HW SD Almadany dalam kegiatan ini.
“Kehadiran saudara kita Korp berkacu hijau ini membuktikan kegiatan ini bersifat terbuka,” ujar Ketua Majelis Pembimbing Ranting (Kamabiran) di hadapan peserta, yang disambut tepuk tangan.
Dalam sambutannya, dia menekankan pentingnya gerakan kepanduan sebagai sarana untuk memupuk cinta tanah air dan kawah candradimuka pendidikan sebagai penerus bangsa.
Hal senada juga disamaikan Ketua Harian Kwartir Ranting Pramuka Sugiono SPd. Saat memberikan ice breaking, dia menyampaikan pertanyaan singkat seputar kegiatan ini dan menanyakan kepada semua peserta.
“Apa nama Gerakan Kepanduan kawan-kawan kita yang berkacu hijau?” tanyanya.
Dua peserta dari gugus berbeda tampak berlari menuju ke arahnya, sembari menjawab, “Hizbul Wathan.” Ada juga yang menjawab, “HW.” Kedua penanya tersebut sontak mendapat hadiah dari Pak Camat berupa uang saku.
Pentas Seni
Rangkaian kegiatan pun digelar dalam dalam perkemahan ini. Mulai lomba kepramukaan, unjuk Seni, lomba memasak, lomba merangkai puzzle, wawasan Pancasila, mauoun estafet hola hop.
Penampilan pentas seni Qabilah HW SD Almadany tampil memukau dan menjadi penutup acara di Sabtu Malam. Menjadi penampil ke-28 atau terakhir sempat membuat Almadany Kids drop dan tak bergairah. Namun upaya membangkitkan dilakukan tim pembina agar semangat mereka moody kembali.
Hasilnya luar biasa, semangat mereka terjaga hingga hampir pukul 23.00. Dengan berkaos putih untuk putri dikombinasi rok dari baju daur ulang dan tutup kepala juga dari bahan daur ulang.
Untuk siswa putra mengenakan kaos merah dan berpenutup kepala dari kain batik membawakan tarian Nusantara yang cukup atraktif, menghibur, dan memukau. (*)
Penulis Mahfudz Efendi. Editor Ichwan Arif.