PWMU.CO – Mahasiswa KKN Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) Jawa Timut mengajak Warga Desa Gapurosukolilo Kecamatan Gresik untuk membangun generasi berkualitas melalui pendidikan al-Quran sejak dini, Jumat (9/9/2023).
Ketua Kelompok KKN UMG 19 Miftachul Afkar menjelaskan kegiatan yang diselenggarakan Mushalah RT 03 RW 01 Desa Gapurosukolilo ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan tentang agama Islam di lingkungan RT 03 RW 01 Desa Gapurosukolilo.
“Terutama di kalangan anak-anak sekolah. Kami peserta KKN merasa prihatin dengan kurangnya pemahaman dan pengetahuan agama Islam, khususnya dalam membaca al-Quran, di kalangan anak-anak zaman sekarang,” katanya.
Dia mengucapkan terima kasih kepada tokoh-tokoh yang turut berperan dalam menginspirasi masa depan yang lebih baik.
“Ucapan terima kasih pertama diberikan kepada Kepala Desa Gapurosukolilo Bapak Hasan Hasyim Al Habsyi yang telah memberikan kesempatan kepada Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) 19 Desa Gapurosukolilo untuk melaksanakan inisiatif ini,” ujarnya.
Selain itu, lanjutnya, ucapan terima kasih juga ditujukan kepada Dosen Pembimbing Lapangan Siti Mudlikah SST MKes yang telah memberikan bimbingan dan arahan yang berharga selama pelaksanaan KKN di Desa Gapurosukolilo.
Harapan Masa Depan
Miftachul Afkar menyampaikan target dari kegiatan ini adalah membiasakan sejak dini kepada anak-anak Desa Gapurosukolilo untuk membaca al-Quran.
“Kegiatan ini diakhiri dengan lomba tilawatil Quran yang bertujuan untuk mengukur sejauh mana pemahaman dan keterampilan anak-anak desa dalam menerapkan ilmu yang telah mereka terima,” jelasnya.
Dia berharap, kegiatan ini adalah melihat munculnya bibit-bibit qori dan tahfidh yang akan menjadi harapan masa depan.
“Dengan adanya kegiatan semacam ini diharapkan akan tumbuh taman pendidikan al-Quran di berbagai kampung dan desa untuk membantu melestarikan kekayaan budaya dan agama, serta memastikan bahwa generasi muda tetap terhubung dengan nilai-nilai agama Islam yang mendalam,” tuturnya.
Kegiatan ini, lanjutnya, adalah langkah menuju membangun generasi berkualitas dengan pondasi iman yang kokoh. (*)
Editor Ichwan Arif.