PWMU.CO – SD Sakri Bina Iman dan Ketakwaan (BIK) yang diikuti siswa kelas I dan guru, Jumat (22/9/2023).
Kegiatan ini dilaksanakan setiap pekan kedua dan keempat secara bergiliran dari kelas I-III. Dalam acara ini siswa dianjurkan untuk membawa peralatan shalat, bekal snack dan minum, juga lain-lain.
Siswa datang pukul 15.00 WIB dan sudah diharapkan berwudhu di rumah sehingga setelah sampai sekolah langsung melaksanakan shalat ashar berjamaah. Setelah itu seluruh siswadiberikan materi sebagai bekal pemantapan keislaman dan keislaman.
Membina Keislaman dan Keimanan
Kepala Urusan Al-Islam SD Muhammadiyah 1 Krian (SD Sakri), Sidoarjo, Jawa Timur, Ali Marzuki SSosI mengatakan kegiatan ini bertujuan meningkatkan keimanan dan ketakwaan bagi siswa kelas dasar terutama kelas 1.
“Selain itu, adanya kegiatan ini tentunya untuk mencetak generasi islami yang gemar beribadah, mengamalkan akhlak mulia, mencintai al-Qur’an dengan membimbing sejak dini serta sesuai dengan visi misi sekolah yaitu Islami, Berprestasi dan Humanis,” ujarnya.
Materi pertama yang disampaikan yaitu adab ketika bertemu guru yaitu tersenyum, berkata sopan dan santun, menyapa dan bersalaman, mendengarkan ketika dijelaskan, dan mendoakan kebaikan untuk guru.
Materi selanjutnya oleh guru kelas tentang cara berwudhu dengan benar dan doa setelah wudhu. Dilanjutkan tanya jawab sebagai bentuk interaksi antara guru dengan siswa dan siswa dengan siswa. Setelah itu makan bersama dan melaksanakan shalat Maghrib berjamaah.
Setelah melaksanakan shalat Maghrib berjamaah, siswa-siswi diajak untuk mencintai al-Qur-an dengan murajaah seperti pembiasaan al-Islam di sekolah setiap harinya.
Ketua Panitia BIK Lailiz Zhainiyah SPd menjelaskan, “Ada doorprize dalam kegiatan ini untuk siswa-siswi yang bisa menjawab pertanyaan dari bapak/ibu guru terkait materi yang sudah disampaikan dan acara ditutup dengan refleksi dan shalat Isya’ berjamaah.”
Suasana tampak riang ketika mereka mengikuti sesi tanya jawab sampai refleksi. Kegiatan BIK juga mengajarkan anak belajar mandiri mulai dari wudhu sampai makan. Siswa-siswi menikmati kegiatan setengah hari ini di sekolah dengan menikmati kehidupan sederhana yang bisa mendekatkan diri kepada Allah SWT dan menjalin hubungan baik kepada sesama.
Panitia BIK mengapresiasi sekali acara ini terutama siswa-siswi kelas 1 yang mengikuti jumlahnya banyak sebagai pengalaman pertama dan berharga bisa berinteraksi dengan teman dari kelas lain, bercengkerama dengan guru-guru yang berbeda.
“Minat dan keaktifan peserta mengikuti kegiatan BIK sangat baik,” kata Lailiz Zhainiyah. (*)
Penulis Ellyana Alfa Chasanah Editor Mohammad Nurfatoni