Program Mengaji Wali Murid, Menunggu Anak sambil Cari Pahala

Program mengaji
Program mengaji bersama menjadi ajang silaturahmi wali murid SD Mugres. (Abizar Purnama/PWMU.CO)

PWMU.CO – Program Mengaji Bersama oleh Komite SD Muhammadiyah Kompleks Gresik (SD Mugres) telah memasuki tahun kedua. Program ini semakin diminati oleh wali murid.

Hal ini terbukti semakin banyaknya wali murid yang hadir. Sebanyak tiga kali pertemuan digelar setiap pekan. Pada hari Senin, Selasa, dan Kamis pagi. Tidak kurang dari 20 wali murid antusias mengikuti setiap pertemuan.

Berdasarkan pantauan PWMU.CO pada Kamis (21/9/2023) program ini masih konsisten dilakukan. Bertempat di Aula Sang Surya Kampus A SD Mugres, wali murid yang didominasi oleh ibu-ibu ini membentuk lingkaran untuk belajar membaca al-Quran.

Dua pengajar tahfidh SD Mugres Ikhda Sholihatin SE dan Faidatul Ainiyah SHum bertindak sebagai pembimbing. Keduanya secara bergiliran membimbing wali murid dalam hal tahsin dan tadarus al-Quran.

Sekretaris Komite SD Mugres Intan Kusuma Dewi menyampaikan, kegiatan mengaji bersama ini merupakan program pekanan komite.

“Bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca al-Quran. Kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi antar wali murid,” ungkap Bunda Intan, sapaannya.

Hal senada juga diungkapkan oleh Eva Soeparman. Bendahara Komite SD Mugres yang akrab disapa Bunda Eva ini mengungkapkan, minat orang tua yang hadir semakin hari semakin meningkat.

“Orang tua yang antusias mengikuti tidak hanya wali murid aktif. Ada juga yang anaknya sudah lulus, tetapi berminat mengikutinya,” ujar Bunda Eva.

Kepala SD Mugres Eka Meitasari SPd menyatakan, sekolah mendukung penuh program yang sangat positif ini.

“Dulu sebelum pandemi program ini telah dilakukan oleh komite. Alhamdulillah, setelah pandemi berlalu  dapat berjalan kembali, bahkan telah memasuki tahun kedua,” ungkap Meita.

Meita mengharapkan program ini juga dilakukan oleh komite atau ikatan wali murid di sekolah Muhammadiyah lain.

Dengan demikian, akan muncul citra di masyarakat bahwa sekolah Muhammadiyah juga menjadi tempat belajar bagi para wali muridnya. (*)

Penulis  Abizar Purnama  Editor Sugeng Purwanto

Exit mobile version