PWMU.CO – Rakerwil Majelis Pendidikan Dasar Menengah dan Pendidikan Nonformal (Majelis Dikdasmen dan PNF) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur berlangsung di Trawas Mojokerto, Sabtu (30/9/2023).
Rakerwil diikuti Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Bidang Pendidikan se-Jawa Timur, ketua, sekretaris, dan anggota Majelis Dikdasmen dan PNF PDM se-Jawa Timur, utusan Forum Guru Muhammadiyah Wilayah Jawa Timur, utusan Foskam SD/MI, SMP/MTs, dan SMK Muhammadiyah Jawa Timur. Jumlah peserta 160 orang.
Pelaksanaan Rakerwil berlangsung selama dua hari tanggal 30 September 2023 sampai tanggal 1 Oktober 2023. Rakerwil dibuka oleh Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF PP Muhammadiyah Didik Suhardi PhD.
Dalam sambutannya Didik Sujardi menyampaikan arah kebijakan Majelis Dikdasmen PNF PP Muhammadiyah tahun 2022-2027 dalam menyonsong generasi emas 2045.
Untuk mewujudkan visi Majelis Dikdasmen PNF Pimpinan Pusat Muhammadiyah, kata dia, dilakukan melalui lima program pengembangan di antaranya sistem gerakan, organisasi dan kepemimpinan, jaringan, sumber daya, dan aksi pelayanan pendidikan nonformal.
”Melalui lima program pengembangan tersebut diharapkan mewujudkan tranformasi pendidikan dasar, menengah dan pendidikan non-formal berbasis Al-Islam dan Kemuhammadiyahan sebagai karakter utama, yang holistik dan integratif,” katanya.
Diharapkan menghasilkan lulusan berkemajuan dengan etos pembelajar sepanjang hayat yang mampu menjawab kebutuhan zaman dengan tata kelola pendidikan unggul yang berdaya saing global dan inklusif.
Ketua Majelis Dikdasemen PNF PWM Jawa Timur Dr Khozin MSi menyampaikan, Rapat Kerja Wilayah ini merupakan agenda rutin yang menjadi sarana silahturahim sekaligus menjaring informasi dan menemukan solusi berbagai problematika yang terjadi dalam pendidikan di Amal Usaha Muhammadiyah.
Rakerwil membahas enam program gerakan Majelis Dikdasmen PNF Muhamamdiyah Jawa Timur melalui Komisi I: Al-Islam, Kemuhammadiyahan dan Bahasa Arab (Ismuba).
Komisi II: Akademik dan PNF, Komisi III: Kelembagaan, Komisi IV: Kepegawaian, Komisi V: Pengembangan SDM dan Komisi VI: Kerja sama, Humas dan Database.
Salah satu programnya adalah bagaimana penguatan kapasistas dan kesejahteraan Sumber Daya Manusia untuk jenjang SD/MI, SMP/MTS, MA/SMA/SMK, dimana guru sebagai generator utama mendukung tercapaianya generasi emas 2045.
Penulis Endang Suprapti Editor Sugeng Purwanto