PWMU.CO – Siswa SMP Meka (SMP Muhammadiyah 6 Krian) Sidoarjo, Jawa Timur teks prosedur dengan bimbingan guru Bahasa Inggris Aniwati SPd.
Penjelasan tentang kompetensi dasar yang akan diajarkan pada dua pekan ke depan dan tujuan pembelajaran dipaparkan dengan gamblang oleh Aniwati SPd di kelas IX-C, Selasa (10/10/2023).
“Kompetensi dasar pada pertemuan kali ini adalah membandingkan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan beberapa teks prosedur lisan dan tulis dengan memberi dan meminta informasi terkait resep makanan atau minuman dan manual, pendek, dan sederhana, sesuai dengan konteks penggunaannya,” terangnya.
Dia menjelaskan juga beberapa tujuan yang akan di capai dalam kompetensi dasar tersebut, salah satunya adalah: siswa diharapkan mampu mengidentifikasi dan membandingkan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan teks prosedur lisan dan tulis terkait resep makanan atau minuman dan manual, pendek, dan sederhana dengan akurat setelah membaca berbagai teks.
Siswa dibagi menjadi tiga kelompok: satu kelompok terdiri dari tujuh siswa dan dua kelompok terdiri dari delapan siswa. Setiap kelompok mendapatkan tugas pembuatan video prosedure text dengan topik yang berbeda yakni: makanan, minuman, dan manual.
“Miss, saya ndak mau manual, saya mau yang minuman,” pinta Jesiska Mei Wulandari salah satu anggota kelompok.
“Kenapa dengan topik manual?” tanya Aniwati keheranan. Padahal kelompok tersebut mendapat bagian dengan topik manual.
“Bukankah manual lebih mudah dan tidak terlalu rumit dibanding topik makanan dan minuman?” kata Aniwati, seraya meyakinkan anggota kelompok tersebut untuk tetap sesuai dengan topik yang diterima.
“Terlanjur bad mood Miss,” ujar Sukmaning Ayu Nindi Pertiwi, ketua kelompok tiga, sambil mengisyaratkan wajah penolakan dan tetap kukuh untuk mendapat topik makanan atau minuman.
Makanan dan minuman masih menjadi minat sebagian besar siswa dalam pembuatan video tentang teks prosedur, karena saat mereka harus mengimplementasikan langkah-langkah dan tahapan-tahapan dalam pembuatan produk makanan (food) dan minuman (drink), terdapat produk yang dihasilkan dan bisa dinikmati bersama.
“Ada produk yang langsung dihasilkan Miss,” ujar Anak Mas Elok Al Fatkh, ketua kelompok dua yang kebagian topik makanan.
“Bisa dimakan bersama juga Miss,” tegas Auriga Eidhelweis salah satu anggota kelompok tersebut. (*)
Penulis Aniwati Editor Mohammad Nurfatoni