PWMU.CO – Kader harus punya BPKB diungkapkan oleh Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Ujungpangkah Kabupaten Gresik Choirullah, Ahad (08/10/2023).
Choirullah menyampaikannya saat memberikan sambutan pada Musyawarah Akbar Pimpinan Ranting (PR) Muhammadiyah dan Aisyiyah Sekapuk dan Pimpinan Cabang (PC) Pemuda Muhammadiyah Ujungpangkah.
Kegiatan yang mengangkat tema Membumikan Islam Berkemajuan, Menuju Desa Sekapuk dan Kecamatan Ujungpangkah yang Gemilang ini dilaksanakan di Perguruan Muhammadiyah Sekapuk Kecamatan Ujungpangkah Kabupaten Gresik Jatim.
Choirullah menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Camat Ujungpangkah yang telah hadir diberbagai kegiatan Muhammadiyah Ujungpangkah.
“Ahad lalu (01/10/23) Bu Camat hadir dalam Musyawarah Cabang (Musycab) Nasyiatul Aisyiyah Ujungpangkah memberikan sambutan dan pencerahan kepada putri-putri kami di Muhammadiyah dan Aisyiyah,” ujarnya.
“Dan kali ini Bapak Camat turut hadir memberi semangat dalam Musyawarah Akbar Pimpinan Ranting (PR) Muhammadiyah dan Aisyiyah Sekapuk sekaligus Musycab Pimpinan Cabang (PC) Pemuda Muhammadiyah Ujungpangkah,” tambahnya.
“Semoga jalinan kerjasama yang sudah kita bangun dengan baik selama ini akan terus berlanjut untuk Ujungpangkah yang gemilang dan berkemajuan,” harapnya.
Sejak pagi acara ini diisi dengan hiburan yang mengembirakan. Mulai Kirab Marching Band Harmoni Surya Nada dari Pimpinan Ranting Pemuda Muhammadiyah Wotan Proudly Present.
Kemudian penampilan Seni Kreasi dari siswa-siswi MI Muhammadiyah 6 Sekapuk, Tarian Daerah dari Pimpinan Ranting Nasyiatul Aisyiyah Sekapuk dan ada Paduan Suara dari RS PKU Muhammadiyah Sekapuk.
“Ini adalah wujud tradisi yang ada di Muhammadiyah. Ketika diadakan musyawarah tetap mengembirakan, tidak ada kompetisi diantara kader. Akan tetapi ketika ditunjuk maka tidak ada kata selain samikna wa athakna. Melaksanakan estafet kepemimpinan dalam rangka mewujudkan Muhammadiyah yang gemilang dan berkemajuan,” ungkapnya.
Miliki Sifat Rasul
Sebelum mengakhiri sambutannya, Choirullah berpesan kader-kader yang akan dipilih memiliki sifat para rasul. Yakni shiddiq, amanah, tabligh dan fathonah dalam kata dan perbuatan.
“Dan setiap kader membekali diri dengan BPKB sebagai wujud komitmen dalam bermuhammadiyah. BPKB ini memiliki arti benar, pinter, kober dan banter,” jelasnya.
“Benar dalam perbuatan, pinter dalam menata dan mewujudkan personal, kober menyisihkan waktu, dan banter dengan performa yang berkualitas,” tuturnya. (*)
Penulis Elsa Wahyuningtias. Editor Sugiran.