PWMU.CO – Siswa Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah 1 Menganti Gresik melaksanakan kegiatan Outdoor Learning sebagai kegiatan penutup Penilaian Tengah Semester(PTS),Rabu (11/10/2023)
Siswa kelas III dan wali kelas serta guru pendamping berangkat pukul 07.30 menggunakan angkutan kota (angkot). Setelah melalui perjalanan sekitar pukul 13.00, mereka tiba di tujuan awal yakni area berkuda dan memanah Mitra Dakwah Horseback Archery (HBA) di Kecamatan Kebomas.
Pemilik Area Berkuda Kholiq Efendi menyambut para siswa dengan memberikan beberapa nasihat. “Sebagai umat Islam dan generasi penerus, kita disunnahkan untuk mengikuti apapun yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Seperti berkuda dan memanah,” kata Abah Efendi, panggilan akrabnya.
Dia menjelaskan, banyak manfaat yang dihasilkan dari kegiatan berkuda serta memanah bila dilakukan dengan baik serta istiqomah terus menerus. Seperti kesehatan badan, melatih rasa percaya diri, melatih rasa keberanian melawan musuh, dan melatih kepemimpinan.
“Jadi jangan malas untuk mengikuti apapun kegiatan yang dicontohkan oleh Rasulullah,” imbuhnya.
Pendiri Muhammadiyah
Setelah belajar berkuda dan memanah, kegiatan dilanjutkan dengan mengunjungi Gedung Dakwah Muhamadiyah Gresik (GDMG). Siswa dan guru disambut oleh staf GDMG Muhammad Zamroni yang menjelaskan apa saja yang ada di lantai 1 hingga lantai 5 gedung.
Berkumpul di dalam Masjid At-Tanwir, Muhammad Zamroni menjelaskan setiap sisi atau lantai memiliki fungsinya masing-masing.”Masjid At-Tanwir yang kita tempati ini ada di lantai 2 yang diperuntukan bagi para pegawai atau pengunjung gedung ini,” kata Zamroni saat menjelaskan.
Zamroni kemudian mengajak siswa ke lantai 3 yang merupakan tempat bagi pegawai GDMG. Di sini siswa diperkenalkan dengan foto para Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah (PP) dan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Gresik.
Guru Kemuhammadiyahan Sekolah Kreatif Menganti M Farid Zainuddin SPdI yang juga ikut mendampingi Outdoor Learning membahkan apapun yang didapatkan dalam kegiatan ini bisa membawa siswa mencintai dan memahami Muhammadiyah baik di luar atau di dalam sekolah serta lingkungan rumah.
“Diharapkan dari seluruh rangkaian outdoor learning ini anak-anak menjadi generasi penerus terbaik Muhamamdiyah,” kata Farid.
Kegiatan outdoor learning ini merupakan pengalaman yang menyenangkan bagi siswa kelas III. Seperti yang dirasakan Yumna Khanzadilla Marwa.
“Seru sekali berlatih memanah dan berkuda! Apalagi aku juga mendapatkan hadiah al-Quran karena nama aku mirip dengan salah satu kuda milik Abah Efendi,” kata siswa kelas III A itu. (*)
Penulis Merriana Wijayanti. Editor Ichwan Arif.