PWMU.CO – Gresik ditetapkan menjadi tuan rumah Musyawarah Wilayah IPM Jawa Timur ke-23 yang segera dilaksanakan pada Desember 2023.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Umum PW Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Jatim, Nafis Zamani, ketika dihubungi Selasa (17/10/2023).
Dia menjelaskan, penetapan tersebut berdasarkan musyawarah saat Konferensi Pimpinan Wilayah (Konpimwil) di Pamekasan tahun lalu.
”Ada dua daerah yang mengajukan menjadi tuan rumah Musywil yaitu Lamongan dan Gresik. Kami jatuhkan pilihan kepada Gresik mengingat faktor pendukung yang menjadikannya sebagai tuan rumah,” katanya.
Nafis menjelaskan, pertimbangan kota ini menjadi pilihan karena saat ini sedang mengalami grow-up segi ekonomi, kepemudaan, internal Muhammadiyah.
”Hal tersebut yang menjadikan pendorong dan menciptakan harapan baru untuk para peserta agar dapat merasakan spirit intelektual dan kepemimpinan yang tinggi,” ujarnya.
MoU penetapan lokasi tempat Musywil juga sudah ditandatangani antara IPM Jatim dan IPM Gresik di Gedung Dakwah Gresik, Jumat (6/10/2023).
MoU ditandatangani oleh Handie Pramana Putra, Ketua Pelaksana Musywil PW IPM Jatim, dan Liset Ayuni, Ketua Umum PD IPM Gresik.
Nafis menegaskan, momentum Musywil ini tidak sepenuhnya sebagai kontestasi dalam menyampaikan gagasan-gagasan visioner terkait dengan keberlanjutan PW IPM Jatim periode selanjutnya. Namun juga sebagai wadah untuk menyambung tali silaturahmi antar pimpinan IPM di wilayah Jatim.
”Musywil bukan hanya tempat pemilihan formatur periode selanjutnya, juga menjadi tempat teman-teman pimpinan cabang, daerah, dan wilayah untuk menyampaikan gagasan sekaligus tempat untuk memperkuat ikatan bagi para pimpinan,” jelasnya.
Dia berpesan kepada seluruh musyawirin serta PW IPM Jatim periode ke depan untuk amanah serta serius dalam menjalankan amanat persyarikatan.
”Perluas koneksi dan jaringan baik di internal Muhammadiyah, pemerintahan daerah, dinas-dinas, dan lainnya. Tingkatkan inovasi digitalisasi dakwah pelajar, serta jangan pernah merasa cukup dan sombong atas segala progress yang dilakukan. Lingkaran perkembangan inovasi tidak akan pernah berhenti,” tutupnya.
Sementara Ketua Umum IPM Gresik Liset Ayuni mengatakan, terpilihnya Gresik menjadi tuan rumah melalui proses seleksi sedari bulan Juni lalu. Ada presentasi terkait kesiapan para calon tuan rumah yang dilaksanakan secara pertemuan online Meeting.
”Agenda Musywil IPM akan dipersiapkan dengan baik dan sukses. Kami berusaha menyuguhkan musyawarah yang berkualitas,” kata Liset, mahasiswa psikologi Universitas Muhammadiyah Gresik.
Penulis Faqih, Oftafiana Elsa Editor Sugeng Purwanto