PWMU.CO – Siswa Smamda (SMA Muhammadiyah 2) Surabaya, Kayana Atha Dinarsa, dan timnya menyabet medali emas kompetisi WICE (World Invention Competition Exhibition).
Kompetisi penelitian sains ini diselenggarakan oleh IYSA dan Mahsa University, Selangor Malaysia, selama lima hari pada 22-26 September 2023.
Tim Kayana Atha Dinarsa beranggotakan siswa dari dua sekolah. Yaitu M. Syah Erham Amru (siswa Smamda Surabaya), Freya Shafa Husna (SMA Negeri 10 Surabaya), dan Adhikari Alvaro Ramadhan Zane Viyanto (SMA Negeri 10 Surabaya).
Tim dari Surabaya ini membuat suatu projek dengan nama Batera. Alat ini digunakan untuk mengukur tekanan darah, kadar oksigen, dan detak jantung menggunakan deteksi sensor inframerah. Karena itu dinamakan Batera singkatan dari blood glucose, oxygen, heart rate, and temperature.
Kayana menjelaskan, cara kerja alat ini cukup mudah yakni dengan menempelkan alat tersebut pada jari atau pergelangan tangan.
”Dibuatnya alat ini untuk memudahkan dalam medical check up sehingga lebih compact 4 in 1,” katanya.
Kompetisi WICE 2023 diikuti oleh 484 tim. Satu tim terdiri dari lima siswa. Peserta dari 20 negara. Seperti Vietnam, Thailand, Pakistan, Turki, Mexico, Belarus, Kazakhstan, Amerika, Korea, Hong Kong, Filipina, Romania, Bhangladesh, Bulgaria, India, Malaysia, Puerto Rico, Madagascar.
Kayana Atha Dinarsa mengaku sangat senang mendapat medali emas dalam ajang kompetisi ini. Sebanding dengan persiapan untuk lomba yang berjalan kurang lebih selama dua bulan.
”Saya sangat senang bisa mendapat gold medals dalam ajang WICE ini, selama persiapan lomba selama dua bulan berjalanan lumayan lancar walaupun ada beberapa kendala namun alhamdulilah bisa teratasi,” ujar Kayana siswa kelas 11.3.
Kayana yang bercita-cita menjadi dokter ini sangat giat mengikuti ajang olimpiade sains sejak usianya masih belia. Sebanyak 30 kali kejuaraan yang ia ikuti. Saat masuk Smamda Surabaya bakatnya makin terasah.
Ibunya, Dian Wahyuni SE MM SH gembira dengan prestasi anaknya.”Alhamdulilah ananda mulai dari SD sudah mendapat gold medals di bidang robotika pada event internasional di Malaysia dan Thailand. Ketika di Spemma juga memenangi lomba sains di Bandung serta mendapat gold medals ajang robotika,”, jelas Ibunda Kayana Atha Dinarsa.
Penulis Eka Haris Prastiwi Editor Sugeng Purwanto
