PWMU.CO – Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali atau biasa dikenal Gus Mudlor meresmikan RSU Assakinah Medika Sukodono, Rabu (1/11/2023).
Pagi itu, halaman RSU penuh sesak warga Muhammadiyah. Setelah bupati hadir, acara dimulai. Atila Wahyu Sugiono–siswa SD Muhammadiyah Sepanjang–memimpin lagu Indonesia Raya, dilanjutkan Mars Muhammadiyah.
Sekretaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim Prof Dr Biyanto MAg mengawal kedatangan bupati.
Dalam sambutannya, Biyanto mengucapkan selamat datang kepada tamu undangan. Prof Bi, sapaannya, lalu menyampaikan, sesuatu itu sebaiknya diurus dengan baik agar hasilnya baik. “Di Muhammadiyah semua diurus dengan baik, demikian pula RS Assakinah Medika ini,” ujarnya.
Dia mendoakan, “Semoga Muhammadiyah bisa mengurus dengan cara mengakuisisi RS ini dan semoga menjadi besar serta bermanfaat untuk umat.”
Prof Bi berharap, pemerintah dapat mendukung hal ini. “Wahuwa ahsan, pahala dua kali lipat jika Bupati Sidoarjo yang notabene warga Nahdliyin mau dan mendukung hal ini. Ibarat dua sayap Garuda, NKRI akan terbang tinggi jika dua organisasi terbesar ini saling mendukung serta saling mengisi,” ujarnya.
Beramal adalah ciri Muhammadiyah. Seperti yang dikutip Prof Bi, “Solihin Salam menyampaikan bahwa Ahmad Dahlan adalah kiai yang rajin beramal. Lahir dalam bentuk amal yang luar biasa walaupun beliau tidak banyak karya tulisnya.”
Amal pertama berupa Pembina Kesejahteraan Umat (PKU), di bidang RS. “Muhammadiyah tak perlu diragukan untuk umat atau bangsa,” ujarnya.
Kedua, literasi, ada dan saat itu sudah mengemuka. Ketiga, pendidikan, banyak sekolah Muhammadiyah yang berdiri sejak saat itu hingga kini. Keempat, berbagai kegiatan mencerahkan umat.
Baca sambungann di halaman 2: Target RS Lagi
Target RS Lagi
Dr dr H Muhammad Hamdan SpS–Direktur RS Siti Khodijah dan tim pengembangan RS dari Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Sepanjang–dalam sambutannya menyampaikan, “Pimpinan Muhammadiyah menargetkan ada satu rumah sakit lagi di Sidoarjo. Ternyata PCM Sepanjang menjawabnya.”
Sudah tersedia ahli bedah, ahli kandungan (obstetri dan ginekologi), juga ahli anestesi dan patologi klinik. “Termasuk CT scan dan juga trombolitik. Standar rekomendasi nasional untuk rumah sakit, insyaallah dipenuhi oleh RSU Assakinah Medika, Kabupaten Sidoarjo,” terangnya.
Sementara itu Gus Mudlor mengatakan satu-satunya yang memiliki RS tipe A setelah RSUD Dr Soetomo Surabaya adalah Sidoarjo. Alasannya adalah pendidikan kesehatan hospital atau RS rujukannya di Sidoarjo untuk Siti Hajar, RS Siti Khodijah, terutama Assakinah. Gus Mudlor juga menyatakan terima kasih atas kontribusi aktif Muhammadiyah dalam satu abad NU yang lalu.
Di kesempatan ini ada juga kabar bahagia, stunting yang di tahun 2023 berkisar 14-16, turun hingga 3 persen. “Semoga kontribusi Muhammadiyah di dunia kesehatan terutama RS Assakinah Medika bisa menjawab dan menjadi penyelenggara kesehatan yang baik bagi warga di sekitar, aamiin,” ujarnya.
Dalam kegiatan itu juga dilaksanakan penandatanganan kerja sama dengan BPJS. (*)
Penulis Dian Rahayu Agustina Coeditor Sayyidah Nuriyah Editor Mohammad Nurfatoni