PWMU.CO – Ketua PRM Sekapuk berpesan generasi penerus harus siap dengan perkembangan zaman. Hal ini dia sampaikan saat Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Sekapuk upacara bendera di halaman MI Muhammadiyah 6 (Mimsix) Sekapuk, Ujungpangkah, Gresik, Jawa Timur, Sabtu (18/11/2023).
Upacara memperingati Milad Ke-111 Muhammadiyah ini mengusung tema “Ikhtiar Menyelamatkan Semesta”. Seluruh Ortom di PRM Sekapuk mengikutinya. Ketua PRM Sekapuk Drs Abdul Wahid Mustofa bertindak sebagai pembina upacara.
Abdul Wahid Mustofa dalam pidatonya mengucapkan terima kasih kepada seluruh Ortom Sekapuk yang telah meluangkan waktu mengikuti upacara Milad Muhammadiyah. “Hal ini patut dibanggakan karena di ranting-ranting lainnya belum tentu diadakan upacara seperti ini,” ucapnya.
Dia lantas menjelaskan tema Milad Muhammadiyah tahun ini. “Kata menyelematkan di sini menunjukkan dunia sedang tidak baik-baik saja, ada yang perlu diselamatkan,” terangnya.
Menurutnya, Muhammadiyah tidak hanya berperan di Indonesia, tapi sudah bersifat global di tingkat dunia. “Yang terbaru, Muhammadiyah ikut dalam kegiatan kemanusiaan dengan menyumbang sebesar Rp 40 miliar untuk warga Palestina dan juga ikut membantu korban gempa di Turki, Maroko, Meksiko, dan India. Hal ini menunjukkan bahwa Muhammadiyah sudah diakui di dunia,” imbuhnya.
Dia juga berpesan kepada seluruh generasi Muhammadiyah untuk mempersiapkan masa depan. Karena dunia yang akan dihadapi nanti sangat berbeda dengan dunia para orangtua. Mengingat ada perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
“Sudah banyak anak muda yang mampu menghasilkan teknologi canggih seperti mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan yang mempu membuat senjata yang dapat dikendalikan dalam jarak jauh dengan tingkat keakuratan hampir 99,9 persen,” ungkapnya.
Dia menilai, hal ini menunjukkan Muhammadiyah patut diperhitungkan di Indonesia bahkan di dunia. “Oleh karena itu sebagai generasi penerus harus benar-benar siap dengan perkembangan zaman,” tutupnya. (*)
Penulis Indah Purnama Sari Coeditor Sayyidah Nuriyah Editor Mohammad Nurfatoni