PWMU.CO – Prof Dr Abdul Mu’ti MEd menjadi moderator Dialog Terbuka Muhammadiyah bersama Calon Pemimpin Bangsa dengan Calon Presiden dan Wakil Presiden Nomor 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar di Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta, Rabu (22/11/2023).
Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah itu menerangkan dalam pembukaan, bahwa acara ini bukanlah uji publik melainkan dialog publik.
“Acara, ini bukan uji publik karena tidak ada ujian, kalau ujian nanti ada yang lulus dan tidak lulus,” candanya.
Dia juga menjelaskan bahwa dialog publik ini bukanlah kampanye, melainkan acara yang dilakukan oleh Muhammadiyah untuk melakukan literasi dan edukasi politik agar dapat mementukan pilihannya secara tepat, dengan melihat program-program dan juga menganalisis kecerdasan pasangan calon.
“Tanpa panjang kalam, izinkan saya untuk memanggil ke podium, ke mimbar ini, Mas Anies Baswedan dan juga Gus Abdul Muhaimin Iskandar untuk langsung ke mimbar yang disediakan oleh panitia,” ujar Abdul Mu’ti kepada Anies dan Muhaimin.
Dia juga memanggil 5 panelis yang akan menjadi pembahas dalam acara ini, yaitu Dr MSaad Ibrahim, Prof Dr Sofyan Anis, Prof Dr Siti Zuhro, Prof Aidul Fitri, dan Prof Juli Qodir.
Abdul Mu’ti menjelaskan acara ini terbagi menjadi tiga sesi. Pertama diawali dengan presentasi, sesi kedua pembahasan secara kritis dan cerdas dari panelis, dan sesi terakhir menghadirkan pertanyaan dari floor atau penonton.
Saat penyampaian penjelasan sesi pertama mengenai presentasi dari pasangan calon, Abdul Mu’ti kembali memberikan lelucon kepada pasangan Amin.
“Saya izin seperti Pak Ketua Umum Haedar Nashir), memanggil Mas Anies, dan Gus Imin. Saya panggil Mas dan Gus karena belom presiden, kalau sudah presiden panggilannya, Yang Mulia Bapak Presiden,” lanjutnya diiringi tawa hadirin.
Baca sambungan di halaman 2: Makna Nama Anies dan Muhaimin