PWMU.CO – Sekolah Luar Biasa Aisyiyah Jawa Timur menggelar Workshop Pembelajaran Berkelanjutan untuk mendorong kreativitas siswa di Aisyiyah Training Center Jalan Ketrosari Kecamatan Purwosari Pasuruan Jawa Timur, Sabtu-Ahad (23-24/12/2023).
Workshop pembelajaran berkelanjutan di Sekolah Luar Biasa (SLB) Aisyiyah Jawa Timur ini diselenggarakan oleh Majelis Pendidikan Anak Usia Dini, Dasar, dan Menengah (PAUD Dasmen) dengan tajuk Menggali Potensi dan Memperluas Inovasi di Sekolah Luar Biasa Aisyiyah di Jawa Timur.
Ketua Panitia Dra Hindajati MPd menjelaskan acara ini bertujuan untuk menguatkan semangat pimpinan SLB Aisiyiah Jawa Timur dalam menghadapi dinamika pendidikan.
“Selain itu juga untuk meningkatkan pengetahuan Kepala dan Guru SLB Aisyiyah dalam pengenalan metode pembelajaran, serta meningkatkan keahlian Guru Sekolah Luar Biasa Aisyiyah dalam menggali potensi belajar dan memperluas inovasi berbagai ketrampilan,” katanya.
Dia menuturkan, melihat keberlangsungan sekolah SLB di Jawa Timur akan terus berkembang dari waktu ke waktu, mengingat begitu banyaknya siswa yang membutuhkan layanan pendidikan.
“SLB memang anak-anak yang khusus, anak-anak yang istimewa, untuk itu membutuhkan keterampilan yang memicu atau mengajak mereka, menjadikan mereka menjadi mandiri, untuk itu Majelis PAUD Dasmen PWA Jatim mengadakan workshop keberlanjutan ini,” Ucapnya.
Sekolah Luar Biasa
Hindajati menekankan workshop tersebut setelah diberikan kepada para kepala dan guru sekolah, nantinya akan ditularkan kepada siswa Sekolah Luar Biasa yang di hadiri oleh masing-masing perwakilan sekolah.
Acara ini diikuti oleh lima sekolah, masing-masingnya di wakili oleh dari lima orang yang di dalamnya berisi Kepala dan Guru SLB Aisyiyah se-Jawa Timur dengan total 25 peserta.
“Lima sekolah tersebut adalah SLB A Aisyiyah Ponorogo, SLB Aisyiyah 08 Mojokerto, SLB Aisyiyah Krian, SLB Aisyiyah Porong, SLB Aisyiyah Tulangan,” ujarnya.
Adapun materi dan rangkaian kegiatan acara ini, meliputi pengantar dari Ketua PWA Jatim mengenai penguatan Ideologi Aisyiyah, Keterampilan Tata Rias Rambut, dan Keterampilan Tata Rias Wajah.
Peserta dari SLB Aisyiyah Krian Siti Nur Faizah mengungkapkan kesenangannya ketika berpartisipasi dalam acara ini terutama dalam sesi keterampilan tata rias rambut dan tata rias wajah.
“Kesan saya adanya pelatihan ini bisa menambah ilmu buat diri kami dan bisa ditularkan kepada anak didik kami yang nantinya bisa ditargentkan kepada anak-anak siap dengan tenaga keahlian, atau kewirausahan mereka sendiri, jadi mereka tidak akan bergantung kepada pemerintah atau perusahaan,” ungkapnya. (*)
Penulis Ario Khairul Habib. Editor Ichwan Arif.