PWMU.CO – Jumat Bersih, siswa, guru, dan karyawan SMA Muhammadiyah 5 (Smala) Dukun, Gresik, Jawa Timur, kompak untuk membersihkan seluruh area sekolah Jumat (5/1/2024).
Kegiatan ini merupakan salah satu dari program kerja Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PR IPM) SMA Muhammadiyah 5 (Smala) Dukun Bidang Advokasi.
Ketua PR IPM Smala Roidhotul Islamiyah, menyampaikan Jumat Bersih bertujuan untuk memperkuat kekompakan antarsiswa dengan para guru maupun karyawan yang ada di Smala.
“Bersih-bersih bersama seperti hari ini mungkin jarang sekali kita lakukan, karena pihak sekolah juga sudah punya petugas kebersihan sendiri. Jadi kita biasanya ya hanya sekedar nyapu kelas atau beresin sampah di area kelas saja. Makanya itu kita dari PR IPM Smala nyoba buat ngadain kegiatan bareng-bareng kayak gini biar siswa sama guru-guru kita, para karyawan makin kompak dan juga Smala bisa lebih bersih dan indah,” ucapnya.
Ketua Bidang Advokasi PR IPM Smala Andini Rosita Wati mengatakan kegiatan bersih-bersih bersama ini kita namakan dengan bersih-bersih massal. Artinya kegiatan ini diikuti oleh seluruh pihak sekolah dari mulai siswa, guru, dan juga karyawan yang ada di Smala.
“Tujuannya jelas agar Smala terlihat bersih dan indah, karena kemarin dua bulan lebih kan ada pembangunan ruang kelas baru serta renovasi ruang laboratorium. Jadi kondisi sekolah pasca pembangunan terlihat berantakan akibat banyak barang yang masih berserakan seperti kayu bekas, pasir, batu, ataupun barang-barang lain yang sudah tidak layak pakai. Akhirnya saya dan teman-teman dari bidang advokasi menyarankan untuk mengadakan kegiatan ini,” tuturnya.
Menurut dia, dengan adanya kegiatan bersih-bersih massal ini, para siswa bisa menjadi pribadi yang bertanggung jawab terhadap kebersihan dan keindahan lingkungan, karena dengan kondisi sekolah yang bersih dan indah akan membuat nyaman dan betah untuk belajar.
Di akhir kegiatan Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan Zainul Arifin MPd mengungkapkan rasa bangganya kepada para siswa yang terlihat kompak dan saling bekerja sama membersihkan sekolah.
“Berkali-kali saya dibuat bangga oleh inisiatif mereka. Melihat anak-anak kelas X yang berbaur dengan kakak-kakak kelasnya rasanya adem. Mereka benar-benar saling membantu. Tadi saya perhatikan ada yang membersihkan mushala, kamar mandi, perpustakaan, dan halaman sekolah. Ada juga yang merapikan tanaman yang ada di setiap kelas,” ungkapnya.
Zainul berharap agar kegiatan Jumat bersih seperti ini bisa jadi kegiatan rutin yang bisa dilakukan minimal sebulan sekali. (*)
Penulis Nur Halisa Editor Mohammad Nurfatoni