PWMU.CO – SD Muhammadiyah 18 Surabaya Jawa Timur bersama komite sekolah menggelar acara Khitan Ceria dalam menyemarakkan Milad Ke-54, Sabtu (6/1/2024).
Acara yang mengangkat tema Peduli Generasi Bangsa yang Sholih, Unggul, Santun, dan Sehat ini terbuka untuk umum dan siswa SD Muhammadiyah 18 Surabaya. Peserta khitan ceria ini terdiri dari 25 peserta dengan 16 siswa SD Muhammadiyah 18 Surabaya dan 9 warga umum.
Khitan ceria ini bertempat di SD Muhammadiyah 18 Surabaya dihadiri oleh Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Mulyorejo Drs Najib Sulhan MA dan Sekretaris Pimpinan Ranting Muhammadiyah Mulyorejo Nafis Kurtubi SE MPdI beserta jajarannya.
Kegiatan ini dibuka dengan penyuluhan tentang khitan oleh M Mariadi SKepNs. Dalam penyuluhannya, dia menyampaikan kepada seluruh peserta tentang pengertian, hukum, waktu, tata cara, dan manfaat khitan.
“Perawatan pasca khitan pun tetap dilakukan dengan membersihkan area luar luka dapat menggunakan tisu basah agar tetap bersih. Selain itu peserta khitan pun diimbau untuk tetap minum dan buang air kecil seperti biasa,” imbuhnya.
Ketua Pelaksana Khitan Ceria Hudawi menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh panitia, donatur dan peserta khitan ceria yang ikut berpartisipasi dalam acara ini sehingga dapat berjalan dengan lancar.
“Alhamdulillah, acara secara keseluruhan berjalan dengan lancar. Terima kasih semuanya,” katanya.
Dalam kesempatan yang sama, peserta khitan dari kelas II SD Muhammadiyah 18 Surabaya Muhammad Abdillah. Dia mengaku tidak sakit setelah khitan. “Alhamdulillah, tidak sakit sama sekali,” ucapnya.
Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Mulyorejo Drs Najib Sulhan MA mengutarakan rasa bangga dan bersyukur atas kegiatan yang dilaksanakan oleh SD Muhammadiyah 18 Surabaya bersama komite sekolah serta keberanian dan keikhlasan anak-anak selama proses khitan berlangsung.
“Untuk merancang anak-anak kita menjadi anak yang sholeh, dengan pertumbuhan dan pemeliharaan yang baik maka berikan guru yang terbaik untuk mereka seperti yang tertuang dalam QS Ali Imran 35-37,” katanya mengakhiri sambutan. (*)
Penulis Mitha Rizky Rachmawati. Editor Ichwan Arif.