PWMU.CO – Konsolidasi Wilayah Nasyiatul Aisyiyah Jawa Timur di Theater Dome Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) diwarnai dengan ragam tampilan dalam menyambut peserta, Sabtu (6/1/2024).
Konsolidasi wilayah ini diikuti 185 kader Nasyiah dari Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah se-Jawa Timur. Kegiatan yang akan berlangsung dalam dua hari ini diawali dengan beragam penampilam. Mulai dari siswa SD, SMK hingga kader Nasyiah.
Diawali lagu Tiba-Tiba oleh siswa SD Aisyiyah Kamila Kota Malang Nehla Elyatahera Nahrer Atiqah yang dibawakan dengan penuh semangat.
Tidak kalah menarik, tari Kontemporer juga disuguhkan oleh siswa SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi Malang. Tari yang bertema Kanjuruhan ini ditampilkan oleh 9 siswi dan 1 siswa dengan luwes dan kompak.
Juga ditampilkan tarian yang merepresentasikan Indonesia, diiringi musik yang khas seakan membawa peserta melihat keindahan Indonesia, yakni tari Wonderful Indonesia oleh siswa kelas VI SD Muhammadiyah 1 Malang, Faza Aulia Rahadianto.
Tarian yang berdurasi 5 menit itu menarik perhatian peserta. Salah satunya Nur Hakiky S Pd peserta Konsolidasi Wilayah asal PDNA Kabupaten Gresik.
“Terharu dengan penampilan mandiri yang keren. Selama membawakan tarian tadi, mas Faza terus tersenyum menunjukkan antusiasnya menarikan Wonderful Indonesia,” puji Kiky sapaan akrabnya.
Selain tari dan solo vokal, peserta juga disambut dengan puisi 4 bahasa yakni bahasa Arab, Inggris dan Jawa. Puisi bertajuk Perjuangan Berkemajuan itu dibawakan oleh Anjani Prameswari (bahasa Arab), Tamima Rubbama Fiarsyiyah (bahasa Inggris), Nibras Elida Gabriel (bahasa Jawa) dan Nafilah Mirabel Zivana (bahasa Indonesia).
Keempatnya merupakan kader PCNA Kedungkandang Kabupaten Malang. Khusus pembaca puisi dalam bahasa Inggris ialah kader Nasyiah yang merupakan fresh graduate dari University of Sheffield Jurusan Psychology and Education.
Penampilan selanjutnya ialah uji petik Tahfidh Quran Tematik dari SD Aisyiyah Kamila Kota Malang juga disimak dengan antusias oleh para peserta. Beberapa peserta turut menguji secara acak baik bunyi surat hingga makna surat al-Qomar ayat 9-32.
Tampilan sambutan ditutup dengan penampilan musik siswa SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi Malang. Asyakila Keysa, Eva Febrianti Sucipto, Anggi Rahma dan Wening Mumtazah. Mereka melantunkan lagu bertajuk Nemu dan Kisah Kasih di Sekolah. (*)
Penulis Fatma Hajar Islamiyah. Editor Ichwan Arif.
