PWMU.CO – Musyda HW Kota Solo memilih Ramanda Parimin Tejo Pramono menjadi ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan Kota Surakarta Periode 2023-2028.
Musyawarah Daerah (Musyda) ke-4 diadakan di Balai Muhammadiyah Solo Jalan Teuku Umar Keprabon, Banjarsari, Sabtu (13/1/2024).
Ramanda Parimin Tejo Pramono menggantikan Ketua Kwarda Solo Ramanda Yatimun.
Terpilih sebagai Sekretaris Ramanda Dwi Suparwanto dan Bendahara Ibunda Laily Purnamawati. Pemilihan sistem e-voting dengan smartphne memilih 13 formatur dari 44 calon formatur.
Musyda 4 HW Kota Solo dihadiri 300 peserta.
Dalam sambutannya Ramanda Yatimun menyampaikan sebagai gerakan kepanduan, HW terus menjadi bagian yang mencetak kader dengan kegiatan menantang dan menyenangkan. Apalagi kader HW tidak dibatasi usia, lintas jenis kelamin, dan lintas tingkat pendidikan.
”Gerakan kepanduan HW periode muktamar ke-3 telah berhasil membentuk 7 kwartir cabang di masing-masing PCM, melaksanakan ToT pelatih bagi guru-guru KB-TK Aisyiyah se-Kota Surakarta, kepanduan HW Kwarda Solo cukup mewarnai dalam upaya menciptakan muktamar bersih, dan Apel Akbar HW Milad Muhammadiyah 111 dihadiri 7000 peserta,” jelasnya.
Sementara itu, Ramanda Dimyati, pandu senior Kwarda HW Kota Solo berharap kader HW adalah seorang pejuang pembela tanah air.
Kepanduan HW tidak bisa lepas dari warna Muhammadiyah maka harus menaati perintah dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
”Semoga kepanduan HW tidak hanya dicintai oleh orang-orang Muhammadiyah, tetapi karena kebaikannya bisa dicintai orang-orang di luar Muhammadiyah. Kalau itu bisa terwujud itulah tujuan akhir dari kepanduan Hizbul Wathan,” jelasnya.
Ramanda Dimyati juga berharap kepanduan HW tidak hanya di sekolah, tetapi juga bisa seperti zaman dahulu keberadaan HW di qobilah kecamatan dan kelurahan.
Selain itu, kepanduan HW harus bisa menyesuaikan dengan situasi sekarang. Contoh jika zaman dahulu kepanduan HW bangga dengan bendera semaphore maka sekarang kepanduan harus bisa berkemajuan menggunakan IT.
”Era sekarang kepanduan HW harus bisa menyesuaikan dengan era kemajuan menggunakan kecanggihan teknologi informasi atau IT,” jelasnya.
Pelaksanaan Musyda HW Kota Solo dihadiri 300 peserta dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah Solo, Pimpinan Kwawil HW Jawa Tengah, Pimpinan Kwartir Cabang Pramuka Solo, Pimpinan Kwarda, Kwarcab, bidang personalia Kwarda, pelatih qobilah jenjang sekolah dari SD/MI hingga SMA/SMK.
Penulis Aryanto Editor Sugeng Purwanto