PWMU.CO – Polres Gresik menyampaikan keselamatan berkendara dalam Upacara Bendera di SD Muhammadiyah 1 GKB (SD Mugeb) Gresik Jawa Timur, Rabu (17/1/2024)
Kepala Unit Penegak Hukum Satuan Lalu Lintas (Kanit Gakkum Sat Lantas) Polres Gresik Tita Puspita Agustina S tr K di depan peserta siswa I-VI menyampaikan yang pertama keselamatan berkendara.
“Adik sudah tahu belum ketika berkendara dengan orang tua apa yang harus dikenakan oleh pengendara?” tanyanya.
Secara lantang seluruh siswa menjawab, “Helm, sabuk pengaman saat naik mobil.”
“Saat adik-adik dibonceng oleh orangtuanya, yang pertama jangan lupa memakai helm baik adik-adik maupun orang tua saat mengantar ke sekolah,” tambahnya.
Amanat kedua, Tita mengingatkan mengenai kondisi fisik kendaraan. “Nanti diingetin papa mama itu lampu kendaraannya mati dibenerin dulu. Semisal saat berkendara di jalan raya lampunya dalam keadaan mati, otomatis tidak bisa nyalain sen kanan sen kiri,” ingatnya.
Ketiga, dikhususkan untuk siswa karena mereka masih di bawah umur, sangat dilarang mengendarai kendaraan sendiri di jalan raya utamanya. Keempat, apabila di jalan raya bertemu dengan teman, kakak kelas, guru, lalu yang diketahui tidak memakai helm jangan sungkan untuk mengingatkan.
Dia memberikan contoh misalkan bertemu dengan kakak kelas. “Kak kok gak pakai helm, kepalanya tidak ada yang melindungi lo,” tuturnya. Tidak hanya mengingatkan kepada orangtua, tetapi mengingatkan juga kepada siapapun yang ditemui di jalan raya.
Karena gresik saat ini seperti yang diketahui banyak kendaraan besar, seperti truk, mobil besar, bus. Sedikit infomasi di gresik saat ini angka kecelakaan cukup tinggi. Jadi, terangnya, apabila tidak memulai dari diri sendiri mulai dari menggunakan helm baik siswa saat dibonceng, teman, orangtua siswa, maupun rekan guru, mau mulai dari mana lagi.
“Setidaknya bisa mengurangi dampak tidak terlalu parah apabila terjadi hal yang tidak diinginkan saat di jalan raya,” ingatnya.
Tita berterima kasih kepada SD Mugeb telah memberikan contoh dengan adanya komunitas Polisi Cilik (Pocil). “Terima kasih karena di SD ini luar biasa sekali sudah ada pocilnya, ibarat menjadi pelopor keselamatan dalam berlalu lintas mulai dari pocilnya mengingatkan kepada adik kelas maupun kakak kelas,” ungkapnya.
Dalam amanatnya, Tita juga menyampaikan terkait dampak lingkungan, mungkin terasanya ketika sudah besar. Contoh kecilnya adalah membawa tumblr sendiri baik ke sekolah maupun ke mana pun.
“Adik-adik kalau ke sekolah bawa tumblr atau botol kemasan?” tanya. “Bawa tumblr,” sahut siswa.
“Terima kasih atas kesadarannya mulai sedini mungkin membawa botol minum sendiri dari rumah untuk minum. Mulai dari sekarang tidak hanya adik-adik tetapi juga saya pribadi, rekan, Polres, bapak ibu guru, membawa tumblr sendiri untuk minum. Gunanya adalah untuk mengurangi sampah plastik yang ada di dunia ini, khususnya di Gresik sendiri,” ujarnya. (*)
Penulis Ilmi Zahrotin Faidzullah Al Hamidy. Editor Ichwan Arif.