PWMU.CO – Smamga Jember menggandeng Universitas Muhammadiyah Jember (UM Jember) Jawa Timur menggelar Pelatihan Eco-Enzyme, selasa (23/1/2024).
Waka Kesiswaan dan Humas SMA Muhammadiyah 3 Jember (Smamga) Alfieyah SPd mengatakan dalam kegiatan ini mengajarkanpengolahan sampah bermanfaat. Kerja sama ini sebagai modal dalam proses pembelajaran yang bisa memberikan nilai kebermanfaatan kepada siswa.
“SMA Muhammadiyah 3 Jember mengadakan pelatihan Eco-Enzyme sebagai pengolahan sampah yang memiliki manfaat,” katanya.
Dia menuturkan, pelatihan Eco-Enzyme adalah bentuk kerja sama Smamga Jember dengan Fakultas Pertanian UM Jember. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula SMA Muhammadiyah 3 Jember dihadiri oleh siswa kelas XI dan XII.
“Eco Enzyme adalah solusi untuk mengatasi masalah lingkungan. Bahan Eco Enzyme merupakan bahan aktif dari limbah organik melalui proses fermentasi. Hasil pengolahan Eco enzym dapat dimanfaatkan untuk sabun mandi, sabun cuci piring bahkan pupuk yang ramah lingkungan,” jelasnya.
Dia menyampaikan pentingnya pemanfaatan sampah. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada siswa agar memiliki kesadaran lingkungan yang lebih besar dan bisa memanfaatkan sampah untuk keperluan yang lebih bermanfaat.
“Nilai edukasi inilah yang menjadi modal kami dalam memberikan wawasan kepada siswa,” katanya.
Praktik Membuat Eco-Enzyme
Selain mendapatkan ilmu baru tentang pengolahan sampah, siswa langsung mempraktikan pembuatan Eco-Enzyme dengan bimbingan pemateri. Bahan dasar untuk pembuatan Eco-Enzyme adalah sampah organik, air, dan gula merah.
Dosen program studi Teknologi Industri Pertanian Fakultas Ilmu Pertanian UM Jember Ara Nugrahayu Nalawati STP MSi yang juga merupakan pemateri menyampaikan harapannya pada pelatihan ini.
“Adik-adik Smamga Jember bisa mengenal produk Eco-Enzyme itu apa dan bagaimana kebermanfaatannya untuk lingkungan khususnya di rumah kita sendiri bahwa ternyata limbah limbah yang ada di rumah kita bisa dimanfaatkan bukan tidak bernilai. Limbah bisa dimanfaatkan,” jelasnya.
Dia mengatakan dari segi peluang usaha juga dapat dikembangkan sehingga bisa menyebarluaskan produk ramah lingkungan,” katanya. (*)
Penulis Dheanara Putri Dharma Yusa. Editor Ichwan Arif.