PWMU.CO – Ini kunci sukses Prodi Ekonomi Syariah UMM raih Akreditasi Unggul dari Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi Manajemen Bisnis dan Akuntansi (Lamemba), Jumat 19 Januari 2024.
Ketua Program Studi (Prodi) Ekonomi Syariah (Eksos) Universitas Muhamamdiyah Malang (UMM) Dr Rahmad Hakim MMA menjelaskan, pencapaian ini sangat istimewa, sebab prodi ini baru berdiri di 2013.
Menurutnya banyak aspek yang dipesiapkan dan ditingkatkan sebelum penilaian akreditasi. Salah satu yang utama adalah mengenjot upaya internasionalisasi Tri Dharma Perguruan Tinggi. Misalnya pada aspek pendidikan, mereka mengadakan international visiting leturer series, international review curriculum, maupun magang internasional yang dilakukan oleh mahasiswa.
Selain itu, upaya internasionalisasi juga dilakukan dalam bidang penelitian berupa publikasi dalam jurnal internasional bereputasi hingga invited speaker pada agenda internasional summer course. Bahkan juga turut berpatisipasi aktif pada kegiatan internasional conference, salah satunya adalah raihan best paper di Jepang. Tak kalah penting, kegiatan pengabdian internasional di Malaysia dan Taiwan juga dilakukan oleh dosen Ekos guna menggapai predikat akreditasi unggul ini.
“Alhamdullillah, berkat kontribusi aktif sivitas akademika Ekos UMM, raihan akrediasi Unggul ini tidak hanya menjadi angan-angan saja. Namun benar-benar sudah menjadi kenyataan yang membanggakan,” tambahnya.
Menurut Rahmad, raihan akreditasi unggul ini menggenapi raihan Prodi Eksos sebelumnya pada tahun 2020. Yaitu raihan akreditasi Sinta-2 oleh Kemendikbud RI untuk publikasi ilmiah Jurnal Falah yang mereka kelola.
“Pencapaian ini ibarat double winner dalam liga sepakbola. Kami ibarat bisa mendapatkan dua juara dalam waktu yang relatif singkat,” ujar penggemar klub Arsenal Liga Inggris ini.
Tentunya raihan ini tak lepas partisipasi dan dukungan semua pihak, baik pimpinan universitas, lembaga-lembaga terkait tingkat universitas, pimpinan fakultas dan terkhusus peran aktif tim taskforce akreditasi Prodi Ekos.
Meski begitu, Rahmad jajaran berharap raihan ini bisa memacu prestasi-prestasi lain Ekos. Tidak merasa puas dengan hal yang sudah diraih, tapi juga mencanangkan rencana dan capaian yang harus diraih di bidang lain. Rahman menegaskan bahwa ini juga menjadi salah satu usaha untuk menyongsong narasi besar Indonesia Emas tahun 2024. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni