PWMU.CO – Sekolah Kreatif Baratajaya Studi Banding dan Silaturrahim Edukasi tiga sekolah di Bandung Rabu (24/1/2024).
Selasa sore (23/1/2024) pukul 17.00 rombongan guru dan karyawan SD Muhammadiyah 16 Baratajaya Surabaya. Mereka memadati ruang tunggu Stasiun Gubeng Surabaya. Satu persatu berdatangan diantar keluarganya dan rombongan dari sekolah.
Raut wajah terlihat sumringah. Memakai seragam bebas rapi, bertopi hitam, dan koper dibawanya. Berkumpul di lobi stasiun untuk menerima tiket naik kereta api.
Mereka mengikuti Studi Banding dan Silaturrahim Edukasi tiga sekolah ayitu SD Mutiara Bunda Bandung, SD Gagas Ceria Bandung, dan SD Muhammadiyah 7 Antapani Bandung.
Kegiatan ini diikuti 74 guru dan karyawan Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah 16 dan 6 orang dari unsur Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Ngagel Kota Surabaya.
Pukul 18.00 WIB mereka berbondong-bondong naik gerbong Kereta Mutiara Selatan. Mereka duduk di kursi sesuai tiket yang sudah ditentukan. Setelah menempuh 12 jam perjalanan, rombongan tiba di Stasiun Bandung, Rabu (23/1/2024) pagi pukul 06.00 WIB.
Ada dua bus yang sudah berjajar di depan Stasiun Bandung siap mengantar. Bus I menuju ke SD Gagas Ceria dan SD Muhammadiyah 7 Bandung. Sedangkan Bus II menuju ke SD Mutiara Bunda Bandung.
Koordinator Studi Banding dan Silaturrahim Edukasi Sekolah Kreatif SDM 16 Surabaya, Maulana Muhammad SPd mengatakan, kegiatan ini dibagi menjadi tiga kelompok.
“Sebanyak 32 orang di SD Mutiara Bunda, 20 orang di SD Gagas Ceria, dan 28 orang di SD Muhammadiyah 7 Antapani Bandung,” katanya.
Pukul 09.30 WIB rombongan Studi Banding dan Silaturrahim Edukasi Sekolah Kreatif SDM 16 Surabaya tiba di sekolah tujuan.
Rombongan Sekolah Kreatif Baratajaya langsung disambut oleh guru SD Mutiara Bunda dengan jabat tangan yang akrab. Kemudian diajak school tour atau keliling lingkungan sekolah yang berada di Jalan Arcamanik Endah nomor 3 Bandung.
Koordinator Studi Banding dan Silaturrahim Edukasi Sekolah Kreatif SDM 16 Surabaya di SD Mutiara Bandung, Fahmi Muqqodas SPd bersyukur bisa bersilaturrahim pendidikan di SD Mutiara Bunda Bandung.
“Alhamdulillah banyak hal yang bisa kami pelajari di SD Mutiara Bunda. Pertama, belajar tentang pembelajaran inklusi,” ungkapnya.
Selanjutnya, bagaimana mulai dari penerimaan siswa inklusi. “Bagaimana memberikan materi atau memberikan stimulasi dan penangannya ke anak-anak inklusi,” tambahnya.
Yang kedua, lanjutnya, bagaimana pembelajaran berbasis project yang ada di SD Mutiara Bunda. “Ada banyak sekali hal-hal yang bisa kita pelajari dari sini,” katanya.
Diakhir acara, Humas SD Mutiara Bandung Diah Ayu Savitri Permatasari SPt mengucapkan terima kasih atas kedatangannya. “Thank you very much for your coming,” ungkapnya.
Dia menambahkan, kami masih terus belajar dan memantaskan diri serta menyesuaikan layanan yang sudah kami terapkan.
“Semoga kita bisa menumbuhkan generasi putra-putri bangsa yang berguna. Fii amanillah. Selamat menikmati Bandung. Mudah-mudahan kita bisa bertemu kembali diwaktu yang terbaik,” tandasnya. (*)
Penulis Riska Oktaviana. Editor Ichwan Arif.