PWMU.CO – Mahasiswa KKN-P Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) Kelompok 38 dari divisi kesehatan sosialisasi pencegahan stunting pada remaja putri di SMA Negeri 1 Pacet (Smansapa) Jl. Raya Pandanarum, Kabupaten Mojokerto, Selasa (6/2/2024).
Sosialisasi yang diadakan di masjid sekolah dihadiri 125 siswi dari kelas 12. Tujuan acara memberi pembekalan pengetahuan kepada remaja putri Desa Pandanarum tentang pencegahan stunting melalui tablet tambah darah.
Ketua Pelaksana Kelompok 38 KKN Eko Bambang Wahyudi menjelaskan, kegiatan dilakukan karena menurut hasil survei kami menemukan belum ada pemahaman tentang stunting dari remaja putri di Desa Pandanarum.
”Kami menyasar pada siswi SMA di Desa Pandanarum,” kata mahasiswa teknologi laboratorium medis itu.
Menurutnya, sosialisasi melalui tablet tambah darah tersebut penting karena dalam masa remaja telah masa menstruasi. Membutuhkan banyak gizi zat besi agar tidak terjadi anemia. Itu salah satu penyebab stunting.
Pentingnya sosialisasi pencegahan stunting ini dapat tecermin dari respon pihak sekolah yang mendukung penuh acara sosialisasi ini dan mengharapkan adanya tindak lanjut setelah dilakukan acara sosialisasi.
Wakil Kepala Sekolah bidang humas SMAN 1 Pacet Rohim berharap banyak ada tindak lanjut setelah adanya sosialisasi program yang ingin dijalankan di SMAN 1 Pacet agar dapat membantu menekan angka stunting.
Rohim mengatakan, acara ini dapat menjadi sarana bagi para siswi untuk pembelajaran serta menjadi sarana pengenalan dalam pencegahan stunting melalui tablet tambah darah.
Acara sosialisasi mahasiswa KKN-P Umsida diharapkan dapat menekan angka stunting dan juga berdampak positif dari segi kesehatan di Desa Pandanarum.
Penulis Muhamad Bagas Mahaputra Editor Sugeng Purwanto
