PWMU.CO – Pesan para tokoh Muhammadiyah untuk Umsida disampaikan dalam memperingati ulang tahunnya ke-35. Seperti diucapkan Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Prof Dr Haedar Nashir MSi. “Atas nama Pimpinan Pusat Muhammadiyah, saya menyampaikan selamat milad ke-35 untuk Umsida,” ujarnya.
Menurut dia, tiga aspek dalam tema milad Sinergi, Tingkatkan Prestasi dan Kinerja Institusi, Raih Rekognisi Nasional sangat penting terutama untuk sinergi. Bahwa kemajuan, kekuatan, dan keberhasilan perguruan tinggi Muhammadiyah maupun institusi lain sangat tergantung pada sinergi yang dimiliki.
Haedar mengatakan, tidak ada institusi yang bisa besar sendirian, termasuk di lingkungan PTMA (perguruan tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah). Terlebih di Persyarikatan Muhammadiyah dengan seluruh amal usahanya adalah satu kesatuan sehingga jangan sampai ada yang merasa besar sendiri, lalu mengabaikan yang lain.
Dia melanjutkan, meningkatkan prestasi dan kinerja institusi juga menjadi hal yang utama. “Di era kita banyaknya kompetisi dengan berbagai perguruan tinggi lainnya kuncinya adalah prestasi. Sebuah PTMA di tempat terjauh sekalipun manakala ia berprestasi maka dia akan diakui publik. Begitu juga dan kinerja institusi yang akan menentukan kemajuan dan keberhasilan,” katanya.
Selanjutnya, kata Haedar, PTMA memerlukan rekognisi yang semakin tinggi relasi dan capaian, dapat membantu meraih rekognisi nasional bahkan rekognisi global sebagai agenda penting.
“Dalam merayakan milad ke-35 ini, dengan bangunan dan kemajuan yang diperoleh. Tahap demi tahap dengan semangat kebersamaan membangun sistem dan berbagai aspek lainnya, Umsida akan menjadi universitas yang unggul dan berkemajuan. Semoga dengan milad ke-35 ini, Allah melimpahkan berkah dan karunianya,” tutup Prof Haedar dalam rekaman video yang dikirim 8 Februari 2024.
Pesan Din Syamsuddin
Ketua Umum PP Muhammadiyah 2005-2015 Prof Din Syamsuddin juga menyampaikan pesan untuk Umsida. “Tahniah, selamat dan semoga penuh berkah atas milad ke-35 tahun Umsida. Saya mengikuti perkembangan Umsida yang alhamdulillah menggembirakan dan membanggakan dari tahun ke tahun. Mendaki dan menjadi salah satu perguruan tinggi Muhammadiyah yang berkeunggulan, pantaslah moto Umsida, Dari Sini Pencerahan Bersemi,” ujarnya dalam rekaman video yang dikirim 10 Februari 2024.
Ia berharap semoga Umsida pada masa yang akan datang menjadi Universitas Muhammadiyah yang unggul, menjadi center for academic excellence. Tidak hanya di Indonesia tapi juga di dunia.
Ketua Badan Pembina Harian (BPH) Umsida Prof Syafiq A Mughni menyampaikan berpesan bahwa semua pihak terkait harus memiliki pikiran dan tekad yang sama bahwa peringatan milad adalah momentum untuk mengevaluasi diri.
“Banyak apresiasi yang diberikan oleh masyarakat kepada Umsida. Insyaallah itu merupakan apresiasi yang otentik atas kinerja dan prestasi Umsida. Autentisitas ini menjadi sangat penting, karena berdirinya Umsida bukan atas kepentingan politik tertentu, bukan juga karena kamuflase atau rekayasa. Itu bukan cara kerja Muhammadiyah,” ujarnya, dalam resepsi Milad Ke-35 Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), di Sidoarjo, Senin (13/2/2024).
Oleh karena itu, sambung Prof Syafiq, seluruh apresiasi tersebut jangan dijadikan sebagai kepuasan tersendiri yang akan membuat institusi menjadi tidak berkembang. Autentisitas menjadi fondasi yang sangat penting di dalam membangun kinerja dari suatu lembaga. Itulah yang menjadi spirit kerja yang lebih baik lagi kedepannya.
“Apapun apresiasi masyarakat dan dunia kepada kita, itu merupakan suatu pendorong dan motivasi yang lebih kuat untuk mewujudkan cita-cita memiliki universitas yang memiliki level tingkat internasional yang semuanya akan kita rasakan ketika menghadap Allah SWT,” tuturnya. (*)
Penulis Romadhona S. Editor Mohammad Nurfatoni