PWMU.CO – 53 siswa dan 3 guru SD Muhammadiyah 1 Wringinanom (SD Muwri ) Gresik mengadakan kegiatan Darul Arqam dan Studi Pesantren di Pondok Pesantren Karangasem Paciran Lamongan, Selasa-Kamis (6-8/2/2024)
Dalam kegiatan Darul Arqam dan Studi Pesantren selama 3 hari 2 malam tersebut, rombongan yang dipimpin Rahmat Syayid Syuhur menyempatkan diri untuk silaturrahim ke SMP Muhammadiyah 14 (SMPM Jipat) Karangasem Paciran.
Rombongan SD Muhammadiyah 1 Wringinanom berkunjung pada hari ke-2, tepatnya pada hari Rabu (7/2/2024).
Rombongan memasuki area SMP Jipat pukul 08.00 WIB. Mereka langsung disambut civitas akademika SMPM Jipat Karangasem Paciran dengan ramah dan penuh persahabatan. Penyambutan secara formal ditempatkan di Aula lantai III yang dikemas dalam acara kekeluargaan, pembukaan dan sambutan dari tuan rumah dan dari tamu, serta dialog.
Kepala SMPM Jipat Karangasem, Ali Efendi MPd dalam sambutannya menyampaikan selamat datang di Sekolah Berbasis Pesantren (SMP-BP) yang beralamat di Pondok Pesantren Karangasem Paciran.
“Semoga kehadiran dan silaturrahim bapak/ibu dan siswa-siswi diberikan keberkahan Allah SWT,” jelas ketua Foskam SMPM Lamongan ini.
Dia mengatakan, SMPM Jipat Karangasem menyelenggarakan pendidikan secara formal dengan kelas regular, kaligrafi, dan tahfidz. Kurikulum yang diterapkan di kelas VII-VIII adalah kurikulum merdeka, sementara kelas IX Kurikulum 2013.
“Terdapat 5 organisasi kesiswaan, di antaranya; IPM, HW, 14-Media, Astronom-14, dan Palang Merah Remaja (PMR). Beragam kegiatan ekstrakurikuler ini dapat dipilih siswa-siswi sebagai sarana pengembangan bakat dan minat,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Rombongan SD Muhammadiyah 1 Wringinanom, Rahmat Syayid Syuhur SHI MPdI, menyampaikan terima kasih banyak atas sambutan hangat nan luar biasa ini.
“Kunjungan silaturrahim ini kami kemas dengan kegiatan Darul Arqam,” jelas pria yang menjabat sebagai Wakil Kepala sekolah.
Tumbuhkan Minat ke Pesantren
Mantan Wakasek SD Muhammadiyah 2 GKB periode 2016-2020 itu mengaku, sebenarnya program ini memang sudah dijalankan di sekolah, bernama Malam Bina Iman dan Taqwa (Mabit).
“Alhamdulillah berjalan dengan baik, selanjutnya kami menyelenggarakan sesuai dengan konsep pengkaderan Muhammadiyah, yaitu program Darul Arqam. Maka kami menjalin kerjasama dengan Pondok Pesantren Karangasem dan berjalan lancar. Semoga setelah program ini anak didik kami banyak yang berminat untuk mondok,” harapnya.
Syayid memotivasi siswa SD Muwri untuk belajar di Pondok Pesantren, karena banyak keuntungan yang akan didapatkan, di antaranya akan banyak mendapatkan ilmu agama maupun umum, dan tidak kalah pentingnya bagi anak yang mondok akan mempunyai banyak teman dari berbagai daerah, antar propinsi bahkan juga dari luar negeri.
“Kesempatan itu hanya dimiliki anak yang mondok, kalau tidak mondok maka teman nya hanya dari sekitar saja,” ujar mantan Kepala Sekolah SD Muwri periode 2008-2016 ini.
Setelah kegiatan ceremony penyambutan yang dilaksanakan di aula, siswa-siswi SD Muhammadiyah 1Wringinanom diajak berkeliling lingkungan sekolah.
Mereka diperkenalkan fasilitas sekolah, di antaranya; mini gazebo, galeri seni, ruang podcast, perpustakaan, laboratorim IPA dan komputer, kantin sekolah, ruang organisasi ekstrakurikuler, dan lain-lainnya.
Di session terakhir, siswa-siswi diarahkan ke taman mini SMP Jipat dan diajak praktik membuat gantungan kunci dengan menuliskan nama mereka masing masing. Kegiatan tersebut dipandu Aurel Alfiana Ramadhani, Ballauranie Nailal Husna dan Khumairah Ayusita Azzahra. Azzahra merupakan alumni SD Muwri yang studi lanjut di SMPM Jipat.
Selesai praktik membuat gantungan kunci, siswa-siswi diajak makan nasi kuning dan minum es teh bersama di kantin SMPM Jipat Karangasem. (*)
Penulis Rahmat Syayid Syuhur Editor Nely Izzatul